Menteri Bahlil Tepis Isu Reshuffle: Saya Masih Kerja di Kementerian Investasi

Andi M. Arief
30 Juli 2024, 13:09
bahlil, reshuffle
Dokumentasi Kementerian Investasi
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia membantah isu reshuffle yang melibatkan dirinya.
Button AI Summarize

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menepis isu reshuffle yang antara lain melibatkan dirinya. Bahlil dikabarkan akan menggantikan Arifin Tasrif sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. 

Ia menekankan dirinya masih melakukan aktivitas sebagai Menteri Investasi di kantornya pada  hari ini, Selasa (30/7). Ia tidak berencana untuk menghadiri Sidang Kabinet di Istana Kepresidenan di Jakarta maupun Nusantara.

"Saya hari ini kerja di Kementerian Investasi. Hari ini agenda saya padat di Kementerian Investasi," kata Bahlil di kantornya, Selasa (30/7).

Beredar kabar Bahlil akan menggantikan Arifin sebagai Menteri ESDM. Ia disebut-sebut telah memberikan sinyal dirinya akan berpindah kementerian yang ditunjukkan saat menggelar konferensi pers realisasi investasi semester pertama kemarin, Senin (29/7).

Bahlil mengatakan pernyataan pers soal realisasi investasi itu adalah yang terakhir disampaikannya selama menjabat. Namun, ia  beralasan, data realisasi investasi kuartal III 2024 baru akan rampung pada akhir Oktober 2024. Ia juga belum tahu apakah dirinya akan bergabung dalam pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Jadi, ini konferensi pers saya yang terakhir karena data realisasi investasi kuartal ketiga tahun ini tidak bisa dipercepat pengolahannya," kata Bahlil di kantornya, Senin (29/7).

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyatakan, Presiden Joko Widodo belum mengagendakan rencana untuk melakukan perombakan atau reshuffle kabinet dalam waktu dekat ini.

"Tidak betul, sampai saat ini belum ada rencana maupun agenda reshuffle kabinet," kata Ari lewat pesan singkat WhatsApp pada Selasa (30/7).

Hal serupa juga dikatakan oleh Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana. Dia mengaku belum mengetahui informasi ihwal agenda reshuffle kabinet. "Kami belum mendengar hal tersebut, pergantian menteri adalah hak prerogatif presiden," kata Yusuf dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Selasa (30/7).

Reporter: Andi M. Arief
Editor: Agustiyanti

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...