Kadin Kubu Arsjad Tak Bisa Akses Kantor: Kami Hindari Konfrontasi Frontal

Andi M. Arief
17 September 2024, 16:12
kadin, arsjad rasjid
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/nym.
Kuasa Hukum Dewan Pengurus Kadin Indonesia Hamdan Zoelva (tengah) bersama Wakil Ketua Umum Bidang Komunikasi dan Informatika Kadin Indonesia Firlie Ganinduto (kiri) dan Wakil Ketua Umum Bidang Hukum dan HAM Kadin Indonesia Dhaniswara K. Harjono (kanan) menyampaikan keterangan kepada wartawan terkait hasil investigasi dan tindakan organisasi terhadap Munaslub yang mereka anggap ilegal di Jakarta, Selasa (17/9/2024). Kadin Indonesia yang menyatakan telah didukung 21 Kadin Daerah se-Indonesia tersebut menegask
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

Dewan Pengurus Kamar Dagang dan Industri atau Kadin kubu Arsjad Rasjid mengaku menghindari konfrontasi frontal. Pernyataan tersebut menanggapi konferensi pers Kadin yang dilakukan di luar Menara Kadin sejak akhir pekan lalu, Minggu (15/9).

Kantor Pengurus Kadin Pusat di lantai 3, 27, dan 29 Menara Kadin dijaga oleh penyedia jasa keamanan swasta sejak dua hari yang lalu. Jasa keamanan tersebut disinyalir disewa oleh pemenang Musyawarah Nasional Luar Biasa Kadin 2024, Anindya Bakrie.

"Kami menghendaki hukum menjadi panglima dalam kasus ini. Biarkan hukum yang berbicara, dengan demikian pasti akan muncul kebenaran dan yang salah pasti bisa dibuktikan," kata Wakil Ketua Umum Bidang Hukum dan HAM Kadin Indonesia Dhaniswara K Harjono di Hotel JS Luwansa, Selasa (17/9).

Berdasarkan penelusuran Katadata, jasa keamanan tersebut disediakan oleh PT Asguard Indo Service. Jasa keamanan tersebut juga tampak mengamankan Munaslub Kadin 2024 beserta petugas yang menggunakan seragam militer.

Dhaniswara berencana menyelesaikan isu Munaslub Kadin 2024 secara baik-baik. Penanganan isu secara frontal, menurut dia, hanya akan menciptakan korban. "Kami tidak menginginkan hal tersebut," katanya.

Kuasa Hukum Dewan Pengurus Kadin Indonesia Hamdan Zoelva mengatakan, pihaknya berniat untuk menjaga nama baik organisasi. Oleh karena itu, pihaknya tidak menginginkan adanya keributan dalam penyelesaian masalah internal Kadin.

Hamdan mengatakan, isu Munaslub Kadin 2024 akan diselesaikan sebaik-baiknya secara kekeluargaan. Walau demikian, Kadin Indonesia akan mengambil jalur hukum jika cara kekeluargaan tidak berhasil.

"Jadi, kami menghindari peristiwa penyelesaian frontal terjadi, sehingga konferensi pers dilakukan di luar Menara Kadin," kata Hamdan.

Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid sebelumnya mengaku dihalangi untuk masuk Menara Kadin di Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan. Alhasil, Arsjad memindahkan lokasi konferensi pers tentang Munaslub Kadin 2024 ke Hotel JS Luwansa akhir pekan lalu, Minggu (15/9).

Arsjad memastikan operasional Kadin tak akan terhambat meski aksesnya ke kantor dihalangi. Dia juga menyebut bahwa dinamika yang terjadi saat ini akan terus dikomunikasikan dengan Kadin Provinsi. 

“Sayang sekali, pengurus sah Kadin Indonesia 2021-2026 dihalangi untuk masuk kesana. Oleh oknum-oknum tidak berkepentingan dengan keberlanjutan Kadin Indonesia,” kata Arsjad dalam konferensi pers di Hotel JS Luwansa pada Minggu (15/9).



Reporter: Andi M. Arief
Editor: Agustiyanti

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...