Basuki Hadimuljono akan Dilantik Jadi Kepala Badan Otorita IKN
Ringkasan
- Harga nikel diperkirakan terus turun pada tahun ini karena kelebihan pasokan di pasar internasional.
- DPR RI mendesak pemerintah mengevaluasi pelaksanaan hilirisasi nikel untuk memaksimalkan penerimaan negara dan kesejahteraan masyarakat.
- Morgan Stanley memprediksi harga nikel akan stabil di kisaran US$15.500 per ton, meski mendekati harga terendah dan berpotensi rebound.
Membuat ringkasan dengan AI Presiden Prabowo Subianto dikabarkan akan melantuk mantan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono sebagai Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara atau OIKN pada Kamis (22/10) di Istana Negara. Jabatan ini sebenarnya sudah diemban Basuki dalam beberapa bulan terakhir meski hanya sebagai pelaksana tugas.
Berdasarkan sumber Katadata.co.id, pelantikan Basuki akan digelar pagi ini pukul 10.00 WIB di Istana Negara. Basuki yang ditemui tadi malam dalam pelaksanaan serah terima jabatan atau Sertijab juga telah mengkonfirmasi terkait penunjukannya.
"Saya bukan mendahului, tapi menurut Pak menteri sekretaris negara (sebelumnya) Pratikno dan Pak Jokowi saya masih diminta di OIKN. Sekarang Plt nya sudah berhenti dan saat ini sedang diurus oleh bapak-bapak Sekretariat Negara," ujar Basuki, Senin (21/10).
Ia menjelaskan, keputusan presiden terkait penunjukannya sebagai Kepala OIKN secara definitif saat ini tengah diproses oleh Sekretariat negara.
Basuki ditunjuk oleh Presiden ke-7 RI Joko Widodo sebagai Plt Kepala OIKN menggantikan Bambang Susantono yang mengundurkan diri pada Juni 2024. Ia sebelumnya menjelaskan, tugasnya sebagai Plt. Kepala OIKN akan berlangsung hingga ditunjuknya kepala OIKN definitif sesuai perundang-undangan.
Adapun fokus tugas Basuki adalaj mempercepat pelaksanaan program-program dalam pembangunan IKN.
IKN merupakan proyek pemindahan ibu kota negara yang digagas Jokowi. Prabowo, ketika masih menjabat Menteri Pertahanan Kabinet Indonesia Maju (KIM), sempat memastikan untuk melanjutkan pembangunan IKN pada masa kepemimpinannya.
Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.
