Menperin Mulai Negosiasi dengan Apple: Kami Tidak Targetkan Tenggat Waktu

Andi M. Arief
7 Januari 2025, 17:30
apple, menperin, agus gumiwang
Situs Kementerian Perindustrian
Menperin Agus Gumiwang berharap Apple membangun pabrik di Indonesia.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menggelar negosiasi dengan pewakilan Apple pada hari ini, Selasa (7/1). Ia memberikan sinyal agar Apple membangun pabrik di Indonesia sebagai bentuk investasi barunya dan memastikan terburu-buru dalam melakukan negosiasi.

"Negosiasi bisa mencapai kata sepakat hari ini, malam ini, besok, minggu depan, atau bulan depan. Kami tidak tetapkan tenggat waktu," ujar Agus usai menggelar pertemuan dengan Apple di Kantor Kemenperin, Jakarta, Selasa (7/1).

Ia menekankan, tidak menargetkan tenggat waktu tercapainya kesepakatan dalam negosiasi dengan Apple. Menurutnya, pemerintah akan mengupayakan agar empat kepentingan pemerintah dalam negosiasi ini dapat tercapai. 

Menurut dia,  ada empat kepentingan yang akan dibawa pemerintah pada negosiasi tersebut, yakni perbandingan investasi Apple di negara lain, realisasi investasi produsen gawai di dalam negeri, kontribusi nilai tambah dan pendapatan negara, dan penyerapan tenaga kerja.

Dalam negosiasi yang dimulai pada pukul 15.00 WIB ini, Apple Inc mengirimkan empat perwakilan. Salah satunya, Head of Global Affairs Apple Inc Nick Ammann. 

Agus mengaku telah menjelaskan kepada Amma bahwa pemerintah dan masyarakat Indonesia memiliki harapan yang sama kepada Apple untuk berinvestasi dengan membangun pabrik di Indonesia. 

"Pada dasarnya, masyarakat sangat mendukung pemerintah untuk mendorong Apple bisa menciptakan lapangan kerja melalui pembangunan pabrik," kata Agus.

Ia juga berpendapat bahwa masyarakat mendukung langkah pemerintah untuk memastikan Apple meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri atau TKDN pada produk yang diedarkan di dalam negeri. "Publik mendukung Kemenperin saat ini. Jadi, pihak Apple Inc harus tahu hal itu," ujarnya.

Agus mengaku baru menerima proposal investasi resmi dari Apple kemarin, Senin (6/1). Namun, ia masih enggan mengumumkan nilai investasi dalam proposal tersebut karena masih menjadi subjek negosiasi.

Menurutnya, isi proposal investasi tersebut sedang dibahas dengan tim teknis Kemenperin yang diwakili Direktur Jenderal Industri Logam Mesin Alat Transportasi dan ElektronikaSetia Diarta dan Penasihat Khusus Menteri Perindustrian Wandi Wanandi.

Apple sebelumnya dikabarkan bakal menanamkan investasi senilai US$ 1 miliar di Indonesia. Namun, Agus menilai wacana investasi tersebut tidak cukup jika benar akan diajukan di meja negosiasi.

Menurunt Agus, wacana investasi Apple terbaru tidak sebanding dengan nilai penjualan iPhone di dalam negeri yang mencapai Rp 32 triliun pada 2023. Karena itu, Ia berencana mendorong Apple meningkatkan investasinya dalam negosiasi yang mulai dilakukan pekan ini, 7-8 Januari 2025.

"Kami akan mengedepankan empat prinsip dalam negosiasi tersebut, tapi yang terpenting adalaha penciptaan lapangan kerja. Yang terpenting adalah bagaimana Apple bisa kami arahkan untuk membangun pabrik di Indonesia," katanya.


Reporter: Andi M. Arief
Editor: Agustiyanti

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...