Mentan: Kopdes Merah Putih Pangkas Rantai Pasok Pangan dari 8 Jadi 3 Titik
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman berencana memotong rantai pasok pangan nasional dengan mengoptimalisasikan Koperasi Desa Merah Putih atau KDMP. Menurutnya, langkah tersebut dapat menggenjot daya beli masyarakat terhadap bahan pangan hingga 50%.
Amran yang kini juga menjabat sebagai Kepala Badan Pangan Nasional menemukan rantai pasok pangan nasional mencapai delapan titik. Amran menilai optimalisasi KDMP akan memangkas rantai pasok pangan menjadi tiga titik, yakni petani, KDMP, dan konsumen.
"Artinya, optimalisasi Kopdes Merah Putih akan membuat kesejahteraan petani dan daya beli konsumen naik. Sebagai contoh, masyarakat yang kini hanya bisa beli beras sejumlah 1 kilogram, nantinya bisa membeli 1,5 kilogram," kata Amran di kantor Kementerian Pertanian, Senin (13/10).
Amran menghitung total keuntungan yang dinikmati pelaku dalam delapan titik rantai pasok pangan saat mencapai Rp 313 triliun. Menurutnya, angka tersebut dapat ditekan menjadi hanya Rp 50 triliun dengan pelibatan KDMP dalam rantai pasok pangan.
Sebelumnya, Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) mengungkap peresmian 80.081 KDMP menjadi peluang untuk transformasi rantai pasok nasional yang menggerakkan ekonomi masyarakat, termasuk dengan penyediaan lapangan kerja. Semuanya bermula dari sektor pangan.
Kepala BP Taskin Budiman Sudjatmiko menjelaskan KDMP ini berperan dalam seluruh rantai usaha, mulai dari pra-produksi, produksi, pasca-produksi, pergudangan, distribusi, perdagangan komoditi, pangan olahan, jalur pemasaran, hingga retail.
"Sektor pangan yang jadi prioritas Presiden Prabowo Subianto, karena untuk menyuplai Makan Bergizi Gratis (MBG) dan swasembada pangan," kata Budiman.
Adapun Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan agar KDMP Merah Putih menjadi distributor tunggal untuk berbagai komoditas bersubsidi. Barang yang bakal didistribusikan oleh KDMP seperti LPG 3 kg, pupuk bersubsidi hingga sembako murah.
Menurut Prabowo, kehadiran KDMP diyakini dapat menyediakan beragam bahan pokok dengan harga terjangkau bagi masyarakat desa. Salah satu caranya adalah dengan memangkas rantai pasok distribusi yang panjang selama ini.
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), mengatakan KDMP bertujuan untuk menghilangkan perantara maupun tengkulak yang selama ini mengambil untung besar di tengah proses distribusi.
“Bantuan-bantuan pemerintah semua sampai Kopdes, kemudian Kopdes menyalurkan kepada masyarakat,” kata Zulhas di Istana Merdeka Jakarta pada Kamis (8/5).
