Perbandingan Kekuatan Militer Iran vs Israel, Siapa yang Paling Kuat?
Membuat ringkasan dengan AI Konflik bersenjata antara Iran dan Israel makin memanas saat ini. Eskalasi konflik keduanya semakin meruncing setelah Israel melancarkan serangan ke Kota Natanz, wilayah pemukiman dan kawasan militer di Teheran serta area fasilitas nuklir di Iran pada Jumat, 13 Juni dini hari lalu.
Iran segera membalas serangan Israel pada hari yang sama dengan mengirimkan lebih dari 100 pesawat nirawak (drone) dan rudal ke sejumlah wilayah di Israel.
Serangan Rudal Iran ke Israel pada Senin, 16 Juni 2025 menyebabkan lima warga Israel tewas. Berdasarkan laporan layanan medis darurat Israel, Magen David Adom (MDA) menjelaskan bahwa empat korban jiwa ditemukan di Petah Tikva, dan satu orang lainnya meninggal di Bnei Brak. Total korban tewas dari pihak Israel bertambah menjadi 18 orang. Hingga kini konflik bersenjata antara dua negara tersebut masih berlangsung.
Pemimpin Tertinggi sekaligus Panglima Angkatan Bersenjata Iran, Ayatollah Ali Khamenei bersumpah untuk membalas dendam terhadap Israel setelah Iran dilanda serangan yang menargetkan fasilitas nuklir dan instalasi rudal jarak jauhnya. Ali Khamenei menyatakan bahwa Israel semakin menunjukkan sifat jahatnya dengan menyerang wilayah permukiman sipil.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, bahkan mengatakan konflik baru akan mereda jika Ayatollah Ali Khamenei meninggal dunia.
Iran dan Israel masing-masing memiliki karakteristik kekuatan militer yang berbeda. Iran unggul dalam jumlah personel, sementara Israel dominan dalam urusan teknologi dan dukungan finansial. Berikut uraian perbandingan kekuatan militer antara Iran dan Israel:
Jumlah Tentara Iran vs Israel
Melansir laporan Al-Jazeera tertanggal 13 Juni, Iran memiliki 610 ribu personel aktif. Jumlah itu termasuk 350 ribu personel di angkatan darat, 190 ribu personel di Garda Revolusi, 18 ribu personel di angkatan laut, 37 ribu personel di angkatan udara, dan 15 ribu personel di pertahanan udara. Selain itu, Iran memiliki 350 ribu personel cadangan.
Laporan Al-Jazeera itu mengutip publikasi bertajuk ‘The Military Balance 2023’ yang diterbitkan oleh lembaga pemikir yang berbasis di Inggris, International Institute for Strategic Studies (IISS).
Publikasi tersebut juga mencatat Israel memiliki 169.500 personel aktif, termasuk 126 ribu personel angkatan darat, 9.500 personel angkatan laut, dan 34 ribu personel angkatan udara. Israel turut punya pasukan cadangan sebanyak 465 ribu personel.
Anggaran Militer Iran vs Israel
Publikasi Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI) pada April 2024 menyampaikan Iran menghabiskan dana senilai US$ 10,3 miliar pada tahun 2023. Angka ini naik 0,6% dari tahun sebelumnya.
Di sisi lain, Israel membelanjakan dana sejumlah US$ 27,5 miliar pada 2023. Penyerapan anggaran itu naik 24% dari tahun sebelumnya. Lonjakan signifikan tersebut juga dipicu oleh konflik bersenjata di Jalur Gaza setelah serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 silam.
Kekuatan Angkatan Darat Iran vs Israel
Publikasi bertajuk ‘The Military Balance 2023’ yang diterbitkan oleh IISS juga mencatat Iran memiliki kurang lebih 10.513 tank tempur, 6.798 senjata artileri, dan lebih dari 640 pengangkut personel lapis baja. Angkatan Darat juga memiliki 50 helikopter, sementara Garda Revolusi memiliki lima helikopter.
Sedangkan, Israel memiliki sekitar 400 tank tempur, 530 senjata.
Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.
