Path Diharapkan Kembangkan BTEL dan VIVA
KATADATA ? Group Bakrie berharap investasi di Path dapat mengembangkan bisnis di bidang telekomunikasi, media dan teknologi (TMT) yakni PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) dan PT Visi Media Asia Tbk (VIVA). ?Kami melihat bisnis konten atau over the top (OTT) merupakan bisnis masa depan. Kita lihat masyarakat Indonesia merupakan pengguna Path terbesar kedua di dunia,? kata Presiden Komisaris PT Viva Media Asia Tbk Anindya Bakrie, dikutip dari Investor Daily, Selasa (4/2).
Anindya mengatakan, ada dua cara dalam mengembangkan platform OTT yaitu membuat sendiri OTT untuk kemudian dikembangkan di pasar Indonesia, atau melakukan investasi pada OTT yang sudah memiliki jalur pemasaran sendiri. ?Saat ini giliran Indonesia yang berinvestasi ke luar negeri. Aksi ini bertujuan membawa kepentingan masyarakat Indonesia supaya lebih produktif,? jelas Dia.
Dia menilai kedua bisnis di bidang telekomunikasi milik Bakrie tersebut bisa merambah pasar yang lebih luas. ?Misalnya kita lihat di telekomunikasi, kita sudah lokal, sudah mobile, tapi belum sosial. Atau di TV, kami bis alokal tapi juga belum sosial,? imbuhnya. Dia pun menambhakan anggapan aksi pendanaan Path bertujuan untuk sesuatu yang politis di periode Pemilihan Umum 2014.
