Industri Halal Jadi Sektor Usaha Andalan Saat Pandemi
Pemerintah bercita-cita mewujudkan Indonesia yang mandiri, makmur, dan madani dengan menjadikan negeri ini sebagai salah satu pusat ekonomi syariah dunia. Sejalan dengan asa ini, pemerintah mengaku berkomitmen mendukung, memfasilitasi, dan memperkuat ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia, di dalamnya mencakup industri halal.
“Industri halal menjadi bidang (usaha) yang penting selama pandemi Covid-19. Ini karena industri halal terutama makanan dan minuman, farmasi, dan kosmetik merupakan backbone yang masih memiliki kegiatan cukup tinggi dalam kondisi pandemi,” ujar Menkeu Sri Mulyani dalam Economic Challenges Spesial Ramadhan Metro TV, pekan lalu.
Oleh karena itu, pemerintah menyusun strategi agar pertumbuhan ekonomi dan keuangan syariah dapat mendukung pertumbuhan dan pemulihan ekonomi nasional yang tersendat akibat pandemi. Saat ini, pemerintah membuka dua daerah industri halal yang menjadi percontohan yaitu kawasan Modern Cikande Industrial Estate di Serang dan Safe n Lock Halal Industrial di Sidoarjo.
Mengutip sejumlah media bahwa dua kawasan industri tersebut akan menghasilkan produk-produk halal untuk kebutuhan dalam negeri maupun ekspor. Pengembangan infrastruktur dan klaster industri halal merupakan kontributor dan katalisator penting demi peningkatan industri halal di Indonesia.
“Permintaan ekspor barang-barang halal seperti makanan dan minuman itu sangat besar. Oleh karena itu kita perlu untuk mendukung langkah-langkah pembangunan industri dengan sistem jaminan produk halal yang baik, juga tata kelola dari ekspor produk halal,” ungkap Sri Mulyani.
Pemerintah sedang menggalakkan ekonomi dan keuangan syariah melalui bantuan penempatan dana pada bank syariah serta berbagai instrumen fiskal lain. Pada Februari 2021, pemerintah mendirikan Bank Syariah Indonesia (BSI) yang merupakan hasil merger anak perusahaan BUMN bidang perbankan, yaitu Bank Rakyat Indonesia Syariah, Bank Syariah Mandiri, dan BNI Syariah.
Pemerintah berharap pertumbuhan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia dapat menjadi roket pendorong pemulihan ekonomi nasional.