Ridwan Kamil jadi Imam Salat Jenazah Eril
Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, telah tiba di Gedung Pakuan, Jawa Barat, Minggu (12/6). Iringan-iringan pengantar jenazah putra sulung dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, ini tiba sekitar pukul 20.00 WIB.
Setibanya di Bandung, jenazah Eril langsung disalatkan di Gedung Pakuan. Tampak Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, menjadi imam dan memimpin langsung salat tersebut.
Di belakangnya tampak warga Bandung dan beberapa tokoh masyarakat turut ikut menyolatkan jenazah Eril. Di antaranya tampak Kapolda Jawa Barat Irjen Pol. Suntana, dan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.
Uu menjelaskan sebelum menyalatkan jenazah, Kang Emil juga menyempatkan diri untuk mengucapkan apresiasi kepada seluruh tamu yang hadir dan berkenan untuk mendoakan almarhum.
Setelah salat, Uu menjelaskan, salah satu pemuka agama Usman bin Yahya alias Habib Usman juga membacakan doa. "Doa yang dibutuhkan keluarga dan almarhum," jelas Uu usai menyalatkan jenazah, di Gedung Pakuan, Jawa Barat, Minggu (12/6).
Keluarga Ridwan Kamil mempersilakan warga datang ke Gedung Pakuan untuk menyampaikan penghormatan terakhir atau memberikan doa, mulai Minggu malam pukul 23.00 WIB hingga Senin (13/6) pagi pukul 08.00 WIB.
"Apabila ada yang berkenan salat jenazah, kami sangat terbuka," ujar adik Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzzaman di Bandara Soekarno Hatta, Minggu (12/6).
Kesempatan ini diberikan karena rencananya esok pagi jenazah akan langsung berangkat untuk dikebumikan di kampung halaman ibu Eril, Atalia Praratya, di tempat pemakaman keluarga yang berada di Cimaung, Jawa Barat.
Prosesi pemakaman pun akan berlangsung secara terbatas untuk keluarga. Warga tetap diperkenankan untuk melakukan ziarah, setelah prosesi pemakaman selesai.
"Maaf apabila ada kegiatan warga yang terdampak dari sisi traffic maupun nanti di lokasi (pemakaman)," ucap Elpi.
Mengenai rute perjalanan, rencananya rombongan akan berangkat dari Gedung Pakuan, ke Jalan Wastukencana, lalu masuk Tol Pasteur. Rombongan akan keluar Tol Soroja kemudian menuju Cimaung.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat terkait rencana pemakanan Eril.