Megawati Bakal Kumpulkan Parpol Pengusung Ganjar Godok Nama Cawapres
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri akan mengumpulkan partai pengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024. Rencana Mega itu diungkapkan Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan Achmad Baidowi.
“Ya itu rencana dalam waktu dekat. Ya mungkin minggu depan," kata Baidowi kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (31/8).
Baidowi mengatakan, rencana duduk bersama di antara partai pengusung Ganjar menyusul bergabungnya Partai Hati Nurani Rakyat atau Hanura ke barisan pendukung Gubernur Jawa Tengah tersebut. Partai lain yang juga telah menyatakan dukungan untuk Ganjar adalah Partai Perindo.
Ia mengungkapkan dalam pertemuan nantinya akan membahas mengenai kandidat calon wakil presiden pendamping Ganjar. Meski begitu menurut Baidowi pertemuan tersebut belum akan sampai pada putusan final nama cawapres.
Baidowi menjelaskan, pembahasan mengenai cawapres pendamping Ganjar menjadi urgen lantaran masa pendaftaran pasangan capres dan cawapres kian dekat. Berdasarkan jadwal Komisi Pemilihan Umum pendaftaran capres dan cawapres berlangsung pada 19 Oktober hingga 25 November 2023.
“Belum harus mengambil keputusan. Paling belanja nama terhadap figur-figur yang kemarin sempat di-endorse disebut si a, si b, si c, nanti ditimbang berat dan ringannya di mana, kurang dan lebihnya di mana, seperti apa,” kata Baidowi.
Ganjar Dapat Dukungan Resmi Hanura
Sebelumnya, Partai Hanura resmi mendukung Ganjar Pranowo sebagai kandidat calon presiden atau capres dalam Pilpres 2024. Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang menilai, hubungan Hanura dan PDIP sederajat.
"PDIP menempatkan partai kami pada posisi yang sederajat, walaupun kami tahu PDIP merupakan partai besar dan mungkin yang terbesar di parlemen,” kata Oesman di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Senin (28/8).
Oesman menjelaskan, partainya mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres dalam Pilpres 2024, karena Indonesia butuh figur yang menyentuh rakyat dengan track record. Menyambut dukungan Hanura, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyebut kedua partai resmi bekerja sama.
Ganjar yang hadir dalam pertemuan itu mengatakan, Hanura merupakan partai politik pertama yang menyatakan dukungan setelah dirinya resmi diusung oleh PDIP. Menurut Ganjar, Hanura sebenarnya merupakan partai pertama yang mendukungnya usai resmi dideklarasikan PDIP sebagai capres.
"Sebenarnya Hanura itu partai pertama setelah saya diumumkan Ibu Mega pada 21 April pagi. Namun beliau (OSO) mau bekerja terlebih dahulu, mengonsolidasikan partai, dan akhirnya bisa bertemu hari ini," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Ganjar menjelaskan bahwa usai purna tugas sebagai gubernur Jawa Tengah pada 5 September, ia akan berkeliling untuk konsolidasi partai ke seluruh Indonesia. Saat ini, Ganjar mengantongi dukungan dari PDIP, PPP, Perindo, dan Hanura.