Puan Jelaskan Peluang PDIP Pasangkan Ganjar dan Prabowo di Pilpres

Ade Rosman
21 September 2023, 14:14
Puan dukung Ganjar
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.
Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani (kanan) mengangkat tangan bersama bakal calon presiden (Bacapres) PDI Perjuangan Ganjar Pranowo (kiri) saat peringatan puncak Bulan Bung Karno (BBK) 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (24/6/2023).

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Puan Maharani mengatakan dinamika politik yang tengah terjadi jelang pendaftaran calon presiden dan wakil presiden bisa saja berubah. Ia juga menyebutkan tidak menutup kemungkinan bila Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto berpasangan di Pilpres 2024.

"Ya mungkin-mungkin saja, dinamika yang ada di politik ini selalu memungkinkan kami untuk selalu bersilaturahmi dan bertemu dengan sesama anak bangsa untuk bisa menyepakati hal-hal yang akhirnya kami sepakati bersama," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Kamis (21/9).

Pernyataan tersebut disampaikan Puan menanggapi pertanyaan mengenai kemungkinan Ganjar dan Prabowo berduet di pilpres. Sebelumnya pada Rabu (20/9) Ganjar Pranowo yang diusung PDIP maju di pilpres juga mengungkapkan hal yang sama. 

"Kalau politik itu sebelum nanti ditetapkan di KPU, semua peluang bisa terjadi," kata Ganjar usai menghadiri rapat Tim Pemenangan Nasional koalisi pendukungnya di MNC Tower, Jakarta Pusat. 

Bila nantinya wacana bergabungnya  kedua tokoh tersebut terealisasi, maka kemungkinan Pemilihan Presiden 2024 diikuti oleh dua pasangan calon.

Tiga Kandidat Capres

Saat ini, terdapat tiga kandidat bakal calon presiden teratas yang akan berlaga dalam kontestasi Pilpres 2024. Ganjar telah mengantongi dukungan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Persatuan Pembangunan, Hanura, dan Perindo. 

Kemudian kandidat lainnya yakni Prabowo Subianto yang didukung oleh Koalisi Indonesia Maju yang terdiri dari Partai Gerindra, Golkar, Partai Amanat Nasional, Partai Bulan Bintang serta Demokrat yang hampir sah bergabung.

Lalu kandidat ketiga yakni bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan. Anies mendapat dukungan dari Partai NasDem, PKS, dan PKB. Anies menjadi satu-satunya kandidat yang telah mendeklarasikan cawapres yang akan mendampinginya, yaitu Muhaimin Iskandar. 

Wacana pilpres diikuti dua pasangan calon ini sebelumnya diungkap oleh politikus Partai Kebangkitan Bangsa Jazilul Fawaid. Ia menyebut berdasarkan dinamika politik saat ini bukan tidak mungkin hanya akan ada dua pasangan calon. 

Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan Achmad Baidowi menanggapi pernyataan Jazilul tersebut. Menurut dia berdasarkan situasi terkini sudah besar peluang akan ada tiga pasang calon yaitu capres Prabowo, Ganjar, dan Anies. 

Meski begitu Baidowi mengatakan tidak tertutup kemungkinan bisa saja ada peleburan koalisi Ganjar dan Prabowo. Namun menurut dia perlu ada kesepakatan politik antar partai-partai pendukung. 

Reporter: Ade Rosman

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...