Survei Kurious: 25% Publik Ragukan Komitmen Jokowi Jaga Netralitas ASN
Survei terbaru yang diluncurkan Kurious menunjukkan masih banyak publik yang menduga Presiden Joko Widodo tidak serius dalam mengawal netralitas aparatur sipil negara atau ASN di pemilu 2024. Menurut survei yang digelar pada 3-6 November 2023 terdapat 25% responden yang meragukan komitmen Jokowi.
"Sebanyak 7,1% menyatakan Jokowi sangat tidak serius dalam memastikan netralitas ASN dan 17,9% menyatakan Jokowi tidak serius," tulis tim Kurious dalam paparan survei yang dikutip Kamis (23/11).
Kurious adalah panel survei online yang dikelola oleh Katadata Insight Center (KIC). Survei dilakukan kepada 1.002 responden dengan metode Computer Assisted Web Interview (CAWI). Adapun margin of error survei berada di angka 3,1% dengan tingkat kepercayaan mencapai 95%.
Selain yang menyatakan tidak percaya, survei Kurious menunjukkan sebanyak 75% responden menyatakan masih mempercayai komitmen Jokowi untuk menjaga netralitas ASN di pemilu. Dari jumlah itu sebanyak 52,4% menyatakan Jokowi serius dan 22,7% menyatakan Jokowi sangat serius.
Persoalan netralitas ASN di pemilu 2024 menjadi isu yang berulang-ulang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo dalam berbagai kesempatan. Terlebih setelah putranya Gibran Rakabuming Raka yang menjabat Wali Kota Surakarta maju menjadi calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.
Menurut Jokowi netralitas merupakan kunci yang harus ditegakkan pemerintah untuk memastikan pemilu berjalan demokratis. Tak hanya pada ASN, Jokowi juga menekankan pentingnya netralitas kepolisian dan TNI dalam mengawal dan memastikan keamanan pemilu yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024 mendatang.