Pemerintah Ringkus Satu Sindikat TPPO Pengungsi Rohingya

Muhamad Fajar Riyandanu
20 Desember 2023, 19:28
rohingya, pengungsi, mahfud
ANTARA FOTO/Irwansyah Putra/nz.
Para pengungsi imigran Rohingya yang terdampar di pantai Lamreh Kabupaten Aceh Besar masih menempati Balee Meurseuraya Aceh (BMA) di Banda Aceh, Aceh, Selasa (12/12/2023).

Pemerintah meringkus satu sindikat Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dalam rombongan pengungsi Rohingnya yang mendarat di Aceh. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan sindikat tersebut kini sudah ditangkap oleh aparat penegak hukum setempat.

"Dari kasus Rohingnya ini, kita menangkap satu di antaranya yang rombongan itu ada sindikat perdagangan," kata Mahfud usai mengisi agenda Peringatan Hari Migran Sedunia di Margo Hotel Depok, Jawa Barat pada Rabu (20/12).

Mahfud mengatakan penangkapan perkongsian TTPO terbilang cukup runyam. Musababnya, komplotan sindikat itu membaur dengan rombongan pengungsi Rohingnya. Calon wakil presiden nomor urut 3 itu menjelaskan persoalan pengungsi Rohingnya merupakan perkara yang kompleks.

"Ini juga campur-camput, ada sindikat perdagangan orang, soal kemanusiaan, masalah diplomasi, dan sebagainya," katanya

Praktik perdagangan orang dalam rombongan pengungsi Rohingnya telah menjadi kekhawatiran pemerintah. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, berencana mengunjungi Aceh untuk meninjau kondisi pengungsi Rohingya.

Pengawasan sektor pariwisata di Tanah Rencong dinilai mendesak seiring adanya kekhawatiran soal pengungsi Rohingya bisa menjadi bagian dari TPPO.

"Jadi harus kami pastikan jangan sampai nanti berdampak negatif terhadap wisata di Aceh," kata Sandiaga di Istana Merdeka Jakarta pada Kamis (7/12).

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...