Jepang dan Prancis Ikuti AS Setop Dana untuk Badan PBB UNRWA Palestina

Ira Guslina Sufa
29 Januari 2024, 14:35
Palestina
ANTARA FOTO/Maulana Surya/Spt.
Warga menaruh bunga mawar di atas sejumlah foto jurnalis peliput konflik Israel di Gaza, Palestina pada aksi damai di Solo, Jawa Tengah, Minggu (17/12/2023).
Button AI Summarize

Pemerintah Jepang bergabung dengan Amerika Serikat dan beberapa negara lainnya dalam memutuskan untuk menangguhkan pendanaan untuk badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mendukung pengungsi Palestina (UNRWA). Penangguhan pendanaan itu dilakukan Jepang di tengah tuduhan dari Israel ada anggota staf UNRWA yang mungkin terlibat dalam serangan Hamas pada 7 Oktober 2023. 

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Jepang Maki Kobayashi bantuan tambahan kepada Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) akan dihentikan sementara. Kobayashi mengatakan penghentian dana dilakukan sambil menunggu hasil penyelidikan atas tuduhan dan mempertimbangkan tindakan penanggulangan.

Sikap pemerintah Jepang itu disampaikan melalui siaran pers resmi yang dikutip Senin (29/1). Langkah Jepang muncul menyusul pengumuman Amerika Serikat pada Jumat (26/1) bahwa AS akan menangguhkan pendanaan untuk UNRWA.

“Jepang mendesak badan PBB tersebut untuk menyelidiki kasus ini dan mengambil langkah-langkah yang tepat sehingga UNRWA dapat dengan teguh memenuhi peran yang seharusnya diembannya", kata Kobayashi.

Serangan 7 Oktober oleh Hamas memicu Israel melancarkan serangan di Jalur Gaza. Gempuran Israel telah menewaskan lebih dari 26.000 orang di daerah kantong Palestina yang dikuasai oleh Hamas itu serta menyebabkan kondisi kemanusiaan di sana semakin parah. 

Beberapa negara Barat, seperti Inggris, telah mengikuti Amerika Serikat dalam menghentikan pendanaan untuk UNRWA. Komisaris Jenderal UNRWA Philippe Lazzarini mengatakan melalui pernyataan pada Sabtu (27/1) bahwa keputusan oleh sembilan negara untuk menangguhkan pendanaan  mengancam pekerjaan kemanusiaan di Jalur Gaza. 

Prancis Juga Setop Dana

Sebelumnya pemerintahan Prancis juga telah mengumumkan penghentian pendanaan untuk UNRWA. Kementerian tersebut menekankan bahwa Prancis secara signifikan meningkatkan bantuan kemanusiaan kepada warga Gaza di tengah situasi kemanusiaan yang sangat buruk di wilayah kantong Palestina itu. 

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...