Alasan Mahfud Belum Tentukan Sikap Politik dengan Pemerintah Baru
Calon wakil presiden nomor urut tiga Mahfud MD belum menentukan sikap akan berada di dalam atau luar pemerintahan baru yang akan terbentuk pada 2024. Mahfud menentukan sikap setelah perhitungan suara resmi sudah rampung.
Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) itu mengatakan saat ini perhitungan suara di Pilpres belum rampung sehingga ia enggan berandai-andai.
"Jangan berandai-andai, ini belum ada perhitungan kok, belum selesai," kata Mahfud kepada wartawan di Kawasan Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (22/2).
Selain karena perhitungan belum rampung, menurutnya saat ini yang terpenting yakni setiap lapisan masyarakat memperbaiki negara. "Kita tidak mau berandai-andai terlalu jauh yang penting kita semua berperan untuk memperbaiki negara ini," kata Mahfud.
Berdasarkan perhitungan Komisi Pemilihan Umum (KPU), hingga Kamis (22/2) pukul 16.00 WIB, real count telah mencapai 74,87 persen proses penghitungan.
Hasil real count sementara KPU menunjukkan pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dengan 58,91 persen. Posisi kedua diduduki Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang mendapat 24,09 persen. Sedangkan, Mahfud yang berpasangan dengan Ganjar Pranowo mendapat suara 17 persen.
