PAN Gelar Rakernas Akhir Pekan Ini, Tidak Undang Jokowi dan Prabowo
Partai Amanat Nasional (PAN) akan mengadakan rapat kerja nasional atau rakernas pada Sabtu (29/6) ini di Jakarta. Dalam rakernas ini, PAN bakal membahas persiapan kongres dan strategi menyambut Pilkada.
Wakil Ketua Umum DPP PAN, Viva Yoga, menjelaskan partai tak akan mengundang Presiden Jokowi maupun presiden terpilih 2024–2029 Prabowo Subianto dalam rapat kali ini.
“Sifatnya internal saja. Jadi ketua, majelis penasihat, dewan kehormatan, dewan pakar, mahkamah partai, seluruh DPP, lembaga otonom, ketua PUAN,” kata Viva, di Kantor DPP PAN, Jakarta, Kamis (27/6). Mereka juga bakal mengundang tokoh senior struktural yang sifatnya internal.
Viva menjelaskan, pembicaraan terkait persiapan kongres diperlukan karena ini adalah mekanisme keputusan tertinggi di PAN. Dalam kongres, partai berlambang matahari itu akan memilih ketua umum mereka.
Di sisi lain, ia juga menepis anggapan bahwa Rakernas ini dilaksanakan terburu-buru. Viva menuturkan partainya ingin mengadakan kongres langsung sesudah pemilu, sebagaimana partai politik lain.
“Apakah nanti akan dilaksanakan tahun ini atau tahun depan? Tunggu hasil Rakernas besok,” katanya.
Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto juga menjelaskan PAN bakal meminta pendapat dari Majelis Pertimbangan Pusat hingga Dewan Kehormatan PAN untuk mencermati Pilkada. Partai berlogo matahari putih ini bakal fokus terutama di pulau Jawa.
“Intinya, PAN ingin sapu bersih di Pulau Jawa. Jadi PAN ingin memenangkan Pilgub di Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Khusus Jakarta, dan Banten,” katanya.
Yandri mengatakan bberbeda dengan koalisi di PIlgub, koalisi PAN di kabupaten dan kota lebih bervariasi. Yandri menyebut pihaknya sudah berkoalisi dengan Partai Golkar, Gerindra, PDIP, PKS, dan PKB.
