Muzani: Gerindra Merasa Terhormat Jika Jokowi Bergabung
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan partainya merasa terhormat bila Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) bersedia bergabung dengan Gerindra. Ia mengatakan partainya sangat menerima Jokowi.
Muzani tak menampik perihal ajakan untuk Jokowi bergabung ke Partai Gerindra. “Prinsipnya kalau Gerindra adalah partai terbuka," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (9/12).
Muzani mengatakan, Jokowi merupakan tokoh yang berjasa bagi Indonesia. Atas dasar itu, Partai Gerindra menurut Muzani akan merasa terhormat jika Jokowi mau bergabung dengan partainya. “Tetapi kan akhirnya terpulang kepada beliau semua. Dan kita akan kongres nanti di bulan Februari 2025," kata Muzani.
Prabowo Subianto dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) merupakan kunjungan balasan usai keduanya bertemu di Solo berapa waktu lalu. Menurut Muzani mengatakan, saling balas kunjungan merupakan sesuatu hal yang biasa dalam tradisi Indonesia sebagai bentuk mempererat silaturahmi.
Muzani mengungkapkan, dalam pertemuan itu, keduanya membicarakan hal-hal ringan. Jokowi belakangan menjadi sorotan karena status kepartaian dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) setelah Sekjen PDIP menyatakan Jokowi dan keluarga bukan lagi bagian dari partai banteng. Hasto mengatakan pemecatan Jokowi akan disampaikan secara resmi pada 17 Desember.
Pertemuan Jokowi dan Prabowo terjadi di Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Kamis (6/8) malam. Pertemuan itu diabadikan dan diunggah dalam akun Instagram masing-masing dengan keterangan saling mengucapkan terima kasih di antara keduanya.