Rekam Jejak Nugroho Sulistyo, Eks Anggota Tim Mawar yang Jadi Kepala BSSN
Membuat ringkasan dengan AI Presiden Prabowo resmi melantik Letjen TNI (Purn) Nugroho Sulistyo Budi sebagai Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Nugroho menggantikan Letjen (Purn) Hinsa Siburian yang menjabat sejak 2019.
Pelantikan diawali dengan pembacaan Keputusan Presiden dan dilanjutkan pembacaan sumpah. Nugroho lalu membacakan sumpah yang dibacakan Prabowo.
"Bahwa saya, akan menjalankan peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya kepada bangsa dan negara," kata Nugroho saat membacakan sumpah jabatan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (19/2).
Selain itu, Prabowo juga melantik Pratama Dahlian Persadha sebagai Wakil Kepala BSSN. Ia merupakan praktisi teknologi informasi yang lama berkarir di BSSN sejak masih bernama Lembaga Sandi Negara.
Nugroho sebelumnya menjabat sebagai Inspektur Utama Badan Intelijen Negara (BIN) pada 2024. Sebelum itu, ia adalah Staf Ahli Menteri Pertahanan Bidang Politik Kementerian Pertahanan pada periode 2020-2024.
Dikutip dari Antara, Nugroho merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1991. Jenderal kelahiran tahun 1967 itu pernah bergabung dalam pasukan elite Angkatan Darat yakni Korps Pasukan Khusus (Kopassus).
Selama bergabung dalam korps baret merah, ia pernah tergabung dalam Grup IV yakni Tim Mawar. Nama tim ini mencuat atas keterlibatannya dalam penculikan aktivis pro demokrasi.
Meski demikian, ia tetap mampu berkarir di militer dan menjadi Dandim 0733/BS pada tahun 2009 hingga 2011. Setelahnya, ia menjadi Agen Madya BIN Jawa Tengah.
Pada 2016, Nugroho menjadi Direktur Komunikasi Massa Deputi Bidang Komunikasi dan Informasi BIN. Saat Prabowo menjadi Menteri Pertahanan, ia ditarik menjuadi Staf Ahli Menhan Bidang Politik.
