Puncak Bulan Purnama Pink Moon di Indonesia Besok Pagi, Apa Itu?
Bulan purnama merah muda atau pink moon akan menerangi langit sepanjang akhir pekan ini. Di Indonesia, fenomena ini sudah dapat disaksikan sejak Sabtu malam.
Beberapa media melaporkan, puncak pink moon akan terjadi pada Minggu pagi (17/4) atau ketika sahur di Tanah Air.
Bulan purnama itu disebut pink moon karena dikaitkan dengan mekarnya tanaman Phlox subulata di musim semi. Ini merupakan bunga liar merah muda asli Amerika Utara bagian timur, menurut The Old Farmer's Almanac. Tanaman ini umumnya dikenal sebagai phlox merayap, phlox lumut atau phlox gunung.
Penamaan bulan purnama pada April sebagai pink moon merupakan penghormatan atas musim semi, menurut The Old Farmer's Almanac. Suku Dakota menjulukinya ‘bulan ketika sungai dapat dilayari kembali’.
Sedangkan suku Tlingit menyebutnya ‘bulan tunas tanaman dan semak’. “Ini mengacu pada akhir musim dingin dan kebangkitan pertumbuhan tanaman,” demikian dikutip dari CNN Internasional, Kamis (14/4).
Bulan merah muda juga sejalan dengan beberapa hari raya keagamaan, menurut NASA. Ini disebut bulan Paskah dalam kalender gereja Kristen.
Bagi umat Hindu, bulan tersebut menandai Hanuman Jayanti, perayaan dewa kera Hindu Dewa Hanuman.
Sedangkan bagi umat Buddha, ini disebut Bak Poya, terutama di Sri Lanka. Ini dalam rangka memperingati kunjungan Buddha ke negara pulau itu, tempat Buddha mencegah perang dengan menyelesaikan perselisihan antar-kepala suku.
Berbeda dengan dua tahun terakhir, bulan merah muda April kali ini tidak akan menjadi supermoon. Namun, tetap hadir dengan cerita rakyatnya sendiri.
"Bulan purnama pada April membawa embun beku. Jika bulan purnama terbit pucat, perkirakan hujan” kata The Old Farmer's Almanak.
"Pasti ada kemungkinan hujan atau es akhir pekan ini. Kemungkinan juga tidak ada," kata Ahli Meteorologi CNN Judson Jones. "Tetapi di beberapa daerah di Midwest, orang akan melihat beberapa suhu pagi di bawah rata-rata akhir pekan ini, yang mungkin membuat mereka menginginkan bulan pucat."
Setelah pink moon, masih ada delapan peristiwa bulan purnama yang akan datang pada tahun ini. Dua di antaranya memenuhi syarat sebagai supermoon.
Berikut daftar bulan purnama yang tersisa hingga akhir tahun, menurut Almanak Petani Tua:
- 16 Mei: Bunga bulan
- 14 Juni: Bulan stroberi
- 13 Juli: Bulan buck
- 11 Agustus: bulan Sturgeon
- 10 September: Harvest moon
- 9 Oktober: Bulan pemburu
- 8 November: Bulan Berang-berang
- 7 Desember: Bulan yang dingin