Saham Zoom Meroket di Tengah Potensi Pendapatan Merosot Pasca-Corona

Cindy Mutia Annur
2 September 2020, 11:40
Saham Zoom Meroket, Pendapatannya Berpotensi Merosot saat Corona Usai
zoom
Ilustrasi tampilan Zoom

Harga saham Zoom melonjak hingga 47% kemarin (1/9), setelah perusahaan mengumumkan peningkatan proyeksi pendapatan tahunan. Namun, analis Wall Street mengingatkan adanya risiko penghasilan turun saat pandemi corona usai.

Pada perdagangan pagi, kemarin, harga saham Zoom meningkat menjadi US$ 478 per lembar. Chief Financial Officer Zoom Kelly Steckelberg mengatakan, pendapatan perusahaan tumbuh sangat cepat saat pandemi Covid-19.

Layanan Zoom memang diminati saat pandemi virus corona, karena sebagian besar masyarakat di dunia, belajar dan bekerja dari rumah. Kondisi ini membuat layanan konferensi video menjadi kebutuhan.

Refinitiv mencatat, pendapatan Zoom selama pandemi corona melonjak 355% menjadi US$ 663,5 juta. Pencapaian ini melampaui estimasi rata-rata analis US$ 500,5 juta.

Penyesuaian laba per saham juga mencapai 92 sen, dua kali lipat lebih dari perkiraan analis 45 sen. Penghasilan bersih Zoom selama periode tersebut pun mencapai tiga kali lipat dari keuntungan selama enam kuartal terakhir.

“Dengan pandemi yang terus berlanjut, kami berkomitmen untuk bekerja keras, memungkinkan komunikasi di seluruh dunia selama masa yang menantang ini,” ujar CEO Zoom Eric Yuan dikutip dari CNBC Internasional, Rabu (2/9).

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...