CEO Alibaba Daniel Zhang Mundur
Alibaba Group mengumumkan bahwa CEO Daniel Zhang akan digantikan oleh Eddie Wu. Daniel akan berfokus pada bisnis cloud intelligence atau komputasi awan berbasis kecerdasan buatan.
Raksasa teknologi Cina itu mengumumkan restrukturisasi bisnis pada Maret lalu. Alibaba terbagi menjadi enam unit yakni:
- Cloud Intelligence Group bidang solusi cloud
- Taobao Tmall Commerce Group bidang layanan e-commerce lokal
- Grup Layanan Lokal bidang layanan pengiriman
- Cainiao Smart Logistics Group bidang logistik
- Perdagangan Digital Global Group bidang e-commerce atas nama merek AliExpress
- Digital Media and Entertainment Group bidang gim, film, dan layanan web
Masing-masing bisnis itu akan dikelola oleh CEO dan mengikuti struktur perusahaan induk.
Pembagian tersebut bertujuan menghidupkan kembali bisnis Alibaba setelah pertumbuhan ekonomi yang melambat di pasar dalam negeri dan peraturan pemerintah Cina yang lebih ketat.
Dalam memo internal kepada staf, Daniel Zhang mengatakan pengembangan teknologi inti seperti komputasi awan, big data, dan kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI) akan mengarah pada transformasi yang luar biasa dari masyarakat.
"Itu sangat penting secara strategis,” kata Daniel Zhang dikutip dari CNBC Internasional, Selasa (20/6). “Cloud Intelligence Group sekarang sangat maju dalam rencana spin-off dan kami sedang mendekati tahap penting dari proses tersebut.”
Menurutnya, saat ini waktu yang tepat baginya untuk mendedikasikan perhatian dan waktu sepenuhnya pada bisnis cloud intelligence.
Setelah pengumuman itu, saham Alibaba diperdagangkan turun 1% di bursa saham Hong Kong pada Selasa sore.
Daniel Zhang akan terus memimpin Alibaba Cloud Intelligence Group sebagai ketua dan kepala eksekutif setelah perubahan ini. Ini akan berlaku mulai 10 September.
Wakil ketua eksekutif dan miliarder Joseph Tsai ditunjuk sebagai ketua dewan baru Alibaba. Lalu Eddie Wu yang kini menduduki posisi ketua divisi perdagangan inti Taobao dan Tmall, akan mengambil alih peran CEO.
