Saingi Shopee, Alibaba Dikabarkan Kembali Suntik Lazada Rp 12 Triliun
Kredivo
Seiring dengan kebijakan pembagian bisnis, unit usaha yang memiliki investor eksternal bisa bergerak ke arah yang lebih independen, menurut catatan dari Blue Lotus Research Institute.
Unit bisnis itu termasuk:
- Unit logistik Cainiao
- Lazada yang berbasis di Asia Tenggara
- Platform layanan lokal Eleme
- Rantai supermarket Freshippo
Alibaba Group banyak terlibat dalam bisnis Lazada. Raksasa teknologi ini beberapa kali mengganti CEO Lazada.
Pada 2022, Alibaba mendiskusikan untuk mengumpulkan dana sekitar US$ 1 miliar untuk Lazada, sebelum membatalkan negosiasi dengan calon investor ketika pembicaraan terhenti karena masalah valuasi. Tujuannya mengamankan pendanaan sebagai pendahulu untuk melakukan spin-off.
“Sejak saat itu, Alibaba membatalkan penggalangan dana tersebut dan menyuntikkan dana tambahan ke dalam perusahaan,” demikian dikutip dari Bloomberg.
Reporter: Lenny Septiani
Editor: Desy Setyowati