Awal Mula dan Perkembangan Bisnis Shopee dan Garena di Solo

Desy Setyowati
30 Agustus 2024, 18:30
Shopee, Garena, solo,
Shopee
Shopee Solo Creative & Innovation Hub dan Garena Gaming & Community Hub
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Shopee baru-baru ini merelokasi karyawan di satu departemen dari Jakarta ke Solo dan Yogyakarta. Shopee dan Garena, yang sama-sama di bawah Sea Group, juga membangun bisnis di di Solo Technopark, Solo, Jawa Tengah.

Awal Mula Shopee dan Garena Masuk Solo

Shopee hadir di Solo pada Mei 2021. E-commerce yang berbasis di Singapura ini membuka kantor dua lantai di Paragon City Mall dengan luas 7.800 meter.

Saat itu, Shopee meluncurkan Kampus UMKM Shopee Ekspor di Solo. Sebanyak 5.000 Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah alias UMKM di Solo terdaftar kala itu.

“Kami ingin menjadikan Solo sebagai contoh bagi kota lain, bagaimana karya kreatif UMKM lokal bisa menjadi barang yang sangat diminati di pasar internasional,” ujar Direktur Shopee Indonesia Handhika Jahja pada Mei 2021.

Kolaborasi Shopee dan Pemkot Surakarta untuk mendorong UMKM ekspor.
Kolaborasi Shopee dan Pemkot Surakarta untuk mendorong UMKM ekspor. (Shopee)

Saat itu, total terdapat 40 ribu UMKM Solo yang sudah terdaftar di Shopee. Mereka menawarkan produk unik, mulai dari kuliner, batik, aksesori hingga fesyen.

Peluncuran kantor baru Shopee di Solo itu dilakukan dua bulan setelah Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggaungkan benci produk impor. “Cinta barang Indonesia, benci produk luar negeri. Maka betul-betul masyarakat Indonesia menjadi konsumen loyal produk dalam negeri,” kata Jokowi pada Maret 2021.

Tujuh bulan setelah meluncurkan kantor, Shopee mengumumkan kehadiran Shopee Solo Creative & Innovation Hub di Solo Technopark, Solo, pada Desember 2021. Perusahaan gim yang terafiliasi dengan Shopee yakni Garena juga menghadirkan Garena Gaming & Community Hub.

Garena Gaming & Community Hub adalah tempat berkumpulnya komunitas gaming untuk berkumpul, berkolaborasi, dan berkarya bersama dalam membuat acara gaming maupun menjalankan turnamen e-sports.

Sementara itu, Shopee Solo Creative & Innovation Hub menjadi tempat berkumpulnya orang-orang untuk bertukar pikiran.

Peluncuran Shopee Solo Creative & Innovation Hub dan Garena Gaming & Community Hub berbarengan dengan revitalisasi Solo Technopark pada 2021. Solo Technopark dibangun pada 2014.

Revitalisasi Solo Technopark tersebut dilakukan saat masa jabatan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wali Kota Surakarta hampir setahun. Peluncuran Shopee Solo Creative & Innovation Hub dan Garena Gaming & Community Hub dihadiri oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki.

Saat itu, Gibran menyampaikan bahwa dirinya ingin menjadikan Solo Technopark sebagai pusat digital. Dua bulan sebelum Shopee dan Garena hadir, GoTo Gojek Tokopedia meluncurkan GoTo UMKM Center di Solo Technopark.

“Sebagai salah satu smart city di Indonesia, Solo siap mempersiapkan putra-putri daerah menuju era digital. Kami wujudkan melalui pendirian Solo Technopark pada 2014, yang saat ini telah berkembang menjadi Kawasan Sains dan Teknologi terpadu, serta pusat pengembangan inovasi se-Jawa Tengah,” kata Gibran dikutip dari laman resmi Pemprov Jawa Tengah pada 2021.

Pemprov Jawa Tengah menyebut, revitalisasi Solo Technopark merupakan hasil kerja pemerintah daerah atau pemda dengan Shopee, Garena, GoTo, SKK Migas, dan Bank Mandiri. Rinciannya sebagai berikut:

  • Shopee: Shopee Solo Creative & Innovation Hub
  • Garena: Garena Gaming & Community Hub
  • GoTo: GoTo UMKM Center
  • ACER: Game Working Space pertama di Indonesia
  • Bank Mandiri, melalui:
  • Digital Box untuk melayani pelanggan secara branchless
  • Mandiri Digipreneur Hub
  • SKK Migas dengan KKKS alias Kontraktor Kontrak Kerja Sama di Indonesia: Oil and Gas Skill Centre of Indonesia alias OGSCI

Perkembangan Bisnis Shopee di Solo

Shopee memiliki tujuh Kampus UMKM Shopee Ekspor, yakni di Jakarta, Bandung, Solo, Semarang, Malang, Bali, dan Makassar. E-commerce bernuansa oranye ini telah membantu untuk mengekspor 26 juta produk UMKM ke Asia Timur, Asia Tenggara, dan Amerika Latin per akhir tahun lalu.

Jumlah tersebut meningkat 30% dalam lima bulan. Akan tetapi, Shopee tidak memerinci jumlah produk yang diekspor khusus di Kampus UMKM Shopee Ekspor di Solo.

Pada Juli 2022, Shopee bermitra dengan Pemerintah Kota Surakarta, Kedutaan Besar Indonesia di Paris, dan Le BHV Marais Paris, untuk menghadirkan 'Java in Paris'. Ini merupakan program yang menghadirkan produk dari ratusan UMKM Indonesia ke Le BHV Marais, salah satu department store terbesar di Prancis di bawah jaringan Galeries Lafayette.

Program Java in Paris merupakan perluasan dari Kampus UMKM Shopee Ekspor.

Shopee juga meluncurkan pelatihan Gerakan Ekspor UMKM Shopee yang diikuti oleh 1.000 pelaku UMKM pada Juli 2023 di Solo, Bandung, Semarang, Jakarta, Yogyakarta, Medan, Samarinda, Malang, Makassar, dan Denpasar.

Shopee juga baru-baru ini merelokasi karyawan di satu departemen ke Solo dan Yogyakarta  pada Agustus. Head of Public Affairs Shopee Indonesia Radynal Nataprawira menyampaikan, perusahaan memindahkan pusat kegiatan operasional satu departemen ke Solo dan Yogyakarta dalam rangka pengembangan talenta.

“Operasionalnya sudah dipersiapkan dalam satu tahun terakhir,” kata Radynal kepada Katadata.co.id, pada awal Agustus (5/8).

Langkah relokasi karyawan diambil setelah melihat kesiapan mulai dari fasilitas hingga perkembangan talenta dan kesiapan sumber daya manusia di kota-kota tersebut.

“Kami telah menawarkan pilihan relokasi bagi anggota tim yang memenuhi syarat dan ketentuan relokasi yang berlaku. Sebagian anggota tim juga telah bersedia untuk direlokasi,” ujar Radynal.

Bagi anggota tim lain yang memutuskan untuk tidak melanjutkan relokasi, Shopee memastikan mereka mendapatkan dukungan sesuai hak dan peraturan pemerintah yang berlaku, serta fasilitas pendukung lainnya seperti asuransi hingga tiga bulan mendatang.

Radynal menyampaikan, Shopee secara aktif melakukan pengembangan talenta-talenta digital hingga ke beberapa wilayah yang tersebar di Indonesia. Harapannya, perusahaan dapat ikut menciptakan ekosistem pengembangan talenta digital, sekaligus menghadirkan peluang lapangan pekerjaan di wilayah tersebut.

Perkembangan Bisnis Garena di Solo

Setelah membangun Garena Gaming & Community Hub, Garena menjadi sponsor di klub Persis Solo. Putra bungsu Presiden Jokowi yakni Kaesang Pangarep merupakan pemilik saham mayoritas sekaligus Direktur Utama PT Persis Solo Saestu (PSS).

Kaesang memiliki 40% saham Persis, Kevin 30%, dan Menteri BUMN Erick Thohir 20% dari total 90% saham PT PSS yang ditawarkan. Sisanya yakni 10% untuk 26 klub internal.

Logo gim milik Garena yakni Free Fire tertera di seragam kesebelasan Persis Solo pada ajang Piala Wali Kota Solo 2021. Logo ini juga masih tersedia pada 2023 dan 2024.

Persis Solo juga bekerja sama dengan Free Fire menggelar kompetisi bertajuk ‘Sambernyawa Free Fire Competition’ pada 15 - 17 Mei di Jawa Tengah, di antaranya: Purworejo, Klaten, Sragen, Yogyakarta, Banjarnegara, Jepara, Blora, Boyolali, Kudus, Semarang, Kendal, Solo. Grand Final diselenggarakan di Solo Techno Park. 

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...