Transaksi Shopee hingga TikTok Shop Diramal Melonjak saat Harbolnas 12.12
Transaksi di e-commerce seperti Shopee, TikTok Shop Tokopedia hingga Lazada diramal melonjak saat periode Hari Belanja Online Nasional alias Harbolnas 12.12 pada akhir tahun, menurut proyeksi lembaga riset Compas.
“Transaksi saat Harbolnas diproyeksikan naik 25,2% menjadi total Rp 6,7 triliun,” ujar Cofounder dan CEO Compas Hanindia Narendrata dalam siaran pers, Jumat (27/9).
Proyeksi pertumbuhan transaksi tersebut lebih tinggi ketimbang realisasi tahun lalu 23,7% dengan nilai Rp 5,4 triliun.
Volume penjualan diperkirakan tumbuh 13,9% saat Harbolnas tahun ini menjadi lebih dari 150 juta. Proyeksi ini lebih rendah ketimbang realisasi tahun lalu yang naik 28,5% menjadi hampir 150 juta.
Narendrata memprediksi hampir seluruh kategori fast moving customer goods alias FMCG meningkat. Rinciannya sebagai berikut:
- Kebutuhan ibu dan bayi 44,3%
- Makanan 32,4%
- Perawatan dan kecantikan 23,4% atau Rp 800 miliar menjadi Rp 3,7 triliun
- Kesehatan 10,8%
Angka tersebut diperoleh dengan metode regresi linear, yakni mengukur berdasarkan nilai penjualan bulanan selama dua tahun terakhir.
Penjualan produk perawatan wajah meningkat 37% dibandingkan hari biasa menjadi Rp 1,1 triliun saat Harbolnas 2023. Lebih spesifik lagi, penjualan produk paket kecantikan meningkat 60% menjadi Rp 345,9 miliar.
“Pengguna produk kecantikan di Indonesia cenderung menyukai paket kecantikan, yang diartikan promo bundling,” ujar Narendrata.