Ponsel Lipat Xiaomi Mix Fold 3 Dirilis Agustus 2023, Simak Bocorannya
Seri terbaru dari ponsel lipat milik Xiaomi, yakni Xiaomi Mix Fold 3 diperkirakan akan meluncur pada Agustus 2023. Smartphone ini dikabarkan akan memiliki kamera di bawah layar atau under-display (UD) pada layar lipat utama.
Informasi ini dibocorkan oleh informan terpercaya, Digital Chat Station. Jika Mix Fold 3 benar hadir dengan kamera UD pada layar lipat utama, maka hal ini akan menjadi spesifikasi terbaru sebab tidak ada pada dua generasi pertama Mix Fold.
Dikutip dari GSM Arena, ponsel lipat terbaru dari Xiaomi ini disebut-sebut akan menggunakan cipset Snapdragon 8 Gen 2 dan kamera periskop. Selain itu, bodi ponsel disebut tahan air dengan peringkat IP yang sesuai.
Sebelumnya, Mix Fold 3 ini memang dikabarkan akan memiliki kamera lensa periskop 5x, cipset Snapdragon 8 Gen 2, dan pengisian daya nirkabel 50W.
Dibandingkan dengan Mix Fold 2, Mix Fold 3 diisukan memiliki ukuran yang lebih tipis dan lebih ringan. Namun, belum ada angka spesifik terkait ukuran pastinya.
Selain itu, Xiaomi juga dikabarkan sedang mengerjakan ponsel lipat berkonsep edisi Explorer yang mungkin akan diperkenalkan bersamaan dengan Mix Fold3. Namun, belum ada informasi lebih rinci terkait konsep ponsel Xiaomi yang akan datang untuk saat ini.
Sejumlah produsen ponsel pintar menghadirkan inovasi dengan meluncurkan ponsel lipat. Sampai saat ini, setidaknya ada delapan perusahaan gadget yang memproduksi ponsel lipat, yakni Oppo, Samsung, Vivo, Huawei, Motorola, Xiaomi, Honor, dan Techno Phantom.
Ponsel lipat terdiri dari dua model, yaitu flip dan fold. Pada model flip, ponsel dapat dibuka dan ditutup secara vertikal dan ukurannya seperti ponsel biasa ketika dibuka. Sementara model fold, ponsel dapat dibuka dan ditutup secara horizontal seperti buku. Ukuran ponsel fold ketika dibuka biasanya menyerupai tablet.
Riset Counterpoint Research Consumer Study 2023 menunjukkan, mayoritas pengguna ponsel sebenarnya mempertimbangkan membeli ponsel lipat untuk digunakan sehari-hari. Dalam riset itu disebutkan, konsumen yang berminat terhadap ponsel flip mencapai 49%, sementara ponsel fold 35%.
