Komdigi Blokir Akses DigitalOcean Spaces, Temukan Konten Judi Online

Ringkasan
- *Morning sickness*, yaitu rasa mual dan ingin muntah, umum terjadi di awal kehamilan dan prevalensinya mencapai 50–90% pada ibu hamil. Perubahan hormon, khususnya peningkatan hCG dan estrogen, menjadi penyebab utama *morning sickness*.
- PAFI (Persatuan Ahli Farmasi Indonesia) berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat tentang *morning sicknessdan rekomendasinya. Selain perubahan hormon, faktor lain seperti sensitivitas terhadap bau, perubahan fisik, stres, serta kondisi medis lain juga dapat memicu *morning sickness*.
- Beberapa obat yang direkomendasikan untuk mengatasi *morning sicknessantara lain dimenhydrinate, doxylamine, Mediamer B6, dan Dramamine. Selain obat, istirahat cukup dan makan makanan ringan juga dapat membantu meringankan gejala.

Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) memblokir sementara akses ke situs digitaloceanspaces.com. Tindakan itu dilakukan setelah ditemukannya konten judi online pada beberapa subdomain situs tersebut.
“Pemutusan akses sementara ini dilakukan setelah kami memverifikasi laporan dari sistem pengaduan Kemkomdigi terkait adanya sisipan konten perjudian di subdomain digitaloceanspaces.com,” jelas Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital Kemkomdigi, Alexander Sabar, dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu (5/3).
Digitaloceanspaces.com adalah layanan penyimpanan berbasis cloud yang disediakan oleh DigitalOcean, perusahaan infrastruktur cloud global.
Layanan ini memungkinkan pengguna untuk menyimpan dan mengelola data, termasuk file website, gambar, video, dan konten lainnya, secara online. Namun, layanan itu juga dapat disalahgunakan untuk menyebarkan konten ilegal dan negatif, seperti dalam kasus subdomain yang mengandung konten perjudian itu.
Sabar mengatakan upaya normalisasi akses sempat dilakukan pada Senin (3/3) pukul 14.00 WIB. Namun, pada pukul 20.00 WIB di hari yang sama, kembali ditemukan subdomain baru yang mengandung konten perjudian.
“Kemkomdigi akan berkoordinasi lebih lanjut dengan penyelenggara situs untuk memastikan akses ke digitaloceanspaces.com dapat dinormalisasi secepatnya,” ujarnya.
Berdasarkan pemeriksaan menyeluruh, tim pengendalian ruang digital Komdigi menemukan 123 subdomain di digitaloceanspaces.com yang mengandung konten perjudian online. Seluruh subdomain tersebut telah berhasil diblokir untuk mencegah penyebaran konten yang merugikan masyarakat.
Langkah ini disebutnya diambil berdasarkan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 dan Peraturan Menteri Kominfo Nomor 5 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Sistem Elektronik. Kemkomdigi berkomitmen untuk menegakkan regulasi dan melindungi masyarakat dari dampak negatif perjudian online.
Masyarakat juga diimbau untuk tetap waspada dan melaporkan situs atau platform yang terindikasi mengandung konten melanggar hukum melalui sistem pengaduan resmi Kemkomdigi.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga ruang digital dari konten-konten yang merugikan,” kata Alexander Sabar.