Gara-gara Tarif Trump, Harga iPhone 17 Pro Max Bisa Tembus Rp 38 Juta

Hari Widowati
5 April 2025, 18:30
Trump, iPhone 17
Katadata/Desy Setyowati, Meta AI
Ilustrasi iPhone 17
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang menerapkan tarif impor resiprokal ke sejumlah negara bakal membuat harga iPhone 17 Pro Max melambung hingga US$2.300 atau Rp 38,09 juta (kurs Rp 16.560/US$).

Reuters mengatakan tarif yang diterapkan secara global ini dapat mempengaruhi bermacam produk, dari sepatu lari hingga ponsel iPhone buatan Apple. Berdasarkan proyeksi dari Rosenblatt Securities, iPhone 17 Pro Max dengan penyimpanan 1TB bisa dijual seharga hampir US$ 2.300 (Rp 38,09 juta) karena tarif baru yang diterapkan di Cina, Vietnam, India, dan Taiwan.

Seperti yang dilaporkan oleh BGR, analis Ming-Chi Kuo yakin Apple harus segera fokus pada peningkatan produksi di India dan Vietnam untuk memenuhi permintaan AS untuk iPhone 17 baru. Ini termasuk iPhone 17 Pro Max yang akan datang.

Kuo mengatakan jika keadaan tetap seperti sekarang, keuntungan Apple akan turun sekitar 8,5-9%. Ini merupakan kerugian yang cukup besar bagi perusahaan dan para pemegang saham Apple.

Saat ini, hanya 15% produksi iPhone global yang diperkirakan akan berpindah ke India tahun ini, naik dari 10-12% pada 2024. “Mengingat konsesi yang tidak mungkin diberikan oleh Cina kepada pemerintahan Trump untuk pembebasan tarif, Apple dapat mengurangi margin kotor yang terpukul menjadi 5,5-6% tanpa menaikkan harga jika India dan Vietnam mendapatkan keringanan tarif melalui perjanjian AS yang baru,” tulis analis Ming-Chi Kuo seperti dikutip BGR, Sabtu (5/4).

Jika hal itu terjadi, Apple mungkin dapat meningkatkan kapasitas produksi iPhone di India menjadi lebih dari 30% dari pasokan global. Alhasil, margin kotor Apple akan menyusut menjadi sekitar 1-3%. 

Analis tersebut mengatakan jadwal pembebasan tarif masih belum jelas. Namun, Apple akan mempercepat pengalihan pesanan perakitan dari Cina hingga produksi non-Cina dapat memenuhi sebagian besar permintaan untuk pasar AS.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...