Semakin Lengkap, Instagram Kini Rilis Fitur Video Chat
Setelah menyaingi Youtube dengan merilis Instagram Televisi (IGTV) pada pekan lalu, Instagram kini kembali meluncurkan fitur baru, yakni video chat. Fitur video chat yang sebelumnya menjadi unggulan Skype akan membuat Instagram semakin lengkap.
Bersamaan dengan fitur video chat, Instagram juga menambah efek kamera pada stories dan kanal topik di laman explore. Dengan begitu, Instagram menjadi aplikasi serba ada dengan adanya feed, stories, messaging, dan live. "Kami ingin Instagram menjadi bagian dari solusi,” ujar CEO Instagram Kevin Systrom dikutip dari TechCrunch, Selasa lalu (26/6).
Melalui fitur anyar ini, pengguna Instagram bisa melakukan video call melalui fitur Direct. Video chat tersebut bisa dilakukan dengan satu orang ataupun grup, yang maksimal empat orang. Caranya, ketuk ikon kamera video chat yang terletak di sisi kanan atas layar. Lantas teman Anda akan menerima notifikasi pangilan masuk.
Dengan mengembangkan fitur ini, Instagram yang semula dikenal sebagai media berbagi gambar dalam grup Facebook bakal bersaing dengan platform video chat seperti Snapchat, FaceTime, dan Houseparty. Fitur anyar ini pun sudah tersedia di iOS dan Android.
(Baca juga: Saingi Spotify, YouTube Rilis Fitur Streaming Musik)
Kemudian adanya kanal topik di laman explore akan mempermudah pengguna mencari video ataupun gambar yang disukai. Kanal topik itu di antaranya musik, gaya, humor, makanan, binatang, seni, kecantikan, dan lain sebagainya. Bila ada salah satu topik yang tak disukai, pengguna bisa mengaktifkan menu diam (mute). Alhasil, topik tersebut bakal pindah ke bagian paling akhir.
Kevin menyampaikan, semua fitur ini dirancang untuk meningkatkan jumlah waktu yang pengguna habiskan di Instagram. "Kapan pun (pengguna menghabiskan waktunya untuk aplikasi ini) harus positif dan disengaja," kata dia.
Benar saja, hasil survei SimilarWeb menunjukkan bahwa rata-rata pengguna di Amerika Serikat (AS) menghabiskan waktu di Instagram selama 55 menit per hari, saat ini. Padahal, rata-rata waktu yang dihabiskan hanya 29 menit per hari pada September 2017. Pada periode yang sama, jumlah pengguna Instagram naik dari 800 juta menjadi 1 miliar saat ini.
(Baca juga: Facebook Berencana Masukkan Iklan ke WhatsApp)
Tentunya, lebih banyak waktu yang dihabiskan berarti lebih banyak potensi penayangan iklan dan pendapatan untuk anak perusahaan Facebook ini. Saalh seorang analis Bloomberg menyampaikan, Instagram ini bernilai US$ 100 miliar atau naik signifikan dibanding saat Facebook membelinya senilai kurang dari US$ 1 miliar pada 2012.
