Game Angry Birds Resmi Dihapus dari Play Store atau Android Hari Ini

Game Angry Birds resmi dihapus dari Google Play Store pada Kamis (23/2). Ini artinya, pengguna ponsel Android tidak lagi bisa memainkan gim ini.

“Rovio Classics: Angry Birds, versi yang dibangun kembali dari versi asli yang hit, akan dihapus dari Google Play Store, karena dampak dari gim ini terhadap portofolio game ini kami yang luas,” kata developer Rovio dikutip dari The Verge, Rabu (22/2).

Game Angry Birds itu akan tetap tersedia di App Store atau iPhone. Namun namanya bakal berubah menjadi Red's First Flight.

The Verge menduga hal itu karena Rovio ingin mendorong pengguna membeli game Angry Birds versi berbayar di App Store. Harganya US$ 1 untuk satu kali bermain.

Berikut Rovio tentang perubahan tersebut di Twitter:

Kami telah meninjau bisnis Rovio Classics: Angry Birds, dan karena pengaruh game ini pada portofolio gim kami yang lebih luas, kami memutuskan Rovio Classics: Angry Birds akan dihapus dari Google Play Store pada Kamis (23/2).

Selain itu, game tersebut akan diganti namanya menjadi Red's First Flight di App Store sambil menunggu peninjauan lebih lanjut.

Rovio Classics: Angry Birds akan tetap dapat dimainkan di perangkat yang memiliki iOS.

Kami memahami bahwa ini adalah berita duka bagi banyak penggemar, serta tim yang bekerja keras untuk mewujudkan Rovio Classics: Angry Birds. Kami sangat berterima kasih kepada para penggemar Angry Birds yang telah menunjukkan kecintaan mereka terhadap merek dan game ini sejak awal.

Kami berharap para penggemar dapat terus membawa semangat tersebut ke dalam game ketapel Angry Birds live kami seperti Angry Birds 2, Angry Birds Friends, dan Angry Birds Journey. Tujuan kami setiap hari yakni menciptakan pengalaman terbaik bagi para pemain.

Jika Anda ingin mendapatkan Rovio Classics: Angry Birds sebelum perubahan, Anda masih bisa membelinya di Google Play dan App Store. Di kedua app store, secara teknis terdaftar sebagai Rovio Classics: AB — yang, bagi saya, terasa seperti upaya lebih lanjut dari Rovio untuk mengubur game tersebut.