Pemerintah Ajak Investor Eropa Tanam Modal di Startup Nasional
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), mewakili pemerintah, mengundang investor Eropa untuk menghadiri HUB.ID Summit 2023 pada 15 - 16 September 2023 di Bali. Investor Eropa juga diharapkan menanamkan modalnya di perusahaan rintisan (startup) nasional.
Menurut Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo, Usman Kansong, melalui HUB.ID Summit 2023, pemerintah berupaya mempertemukan investor dengan pelaku startup digital nasional. Hal ini dilakukan demi mendorong pertumbuhan dan peningkatan skala bisnis perusahaan rintisan (startup).
"Kami berharap para calon investor juga hadir di Bali untuk datang langsung, mengetahui secara langsung, bahkan mungkin bisa meninjau lokasi startup Indonesia," ujarnya dalam rangkaian acara di Pavilliun Indonesia Hannover Messe 2023, di Jerman, seperti dikutip dalam keterangan pers, Rabu (19/4).
Usman berharap calon investor yang hadir dalam HUB.ID Summit 2023 tertarik bekerja sama dan menanamkan investasi ke perusahaan startup di Indonesia.
"Sehingga mampu menciptakan peluang yang lebih tinggi bagi para perusahaan startup dalam negeri untuk mendapatkan investor skala global," ungkapnya.
HUB.ID Summit merupakan Program Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo. Dalam rangkaian Hannover Messe 2023, Kominfo menggelar Venture Capital Engagement Eropa untuk memperkenalkan ekosistem startup digital Indonesia.
Menurut dia, ajang ini juga berpotensi memperkenalkan HUB.ID Summit kepada perusahaan modal ventura atau venture capital mancanegara agar dapat meningkatkan profil investasi bagi startup digital Indonesia.
Dalam Venture Capital Engagement, Kominfo melibatkan empat startup nasional yaitu Imajin, Prieds, Amoda, dan Kecilin.
Chief Financial Officer Kecilin, Bisma Mandasamsu menyatakan, ada banyak program pemerintah dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk mendukung pengembangan startup di Indonesia.
"Pemerintah dan BUMN memiliki program inkubator dan akselerator. Kami bergabung dalam program inkubator sejak awal perusahaan kami berdiri," katanya.
