Lomba Inovasi Teknologi Iklim East Ventures dan Temasek, Hadiah Rp 10M

East Ventures dan Temasek Foundation mengumumkan edisi kedua Climate Impact Innovations Challenge (CIIC) 2024. Ini merupakan kompetisi inovasi teknologi iklim di Indonesia, dengan hadiah Rp 10 miliar.

Para peserta akan bersaing dalam memperebutkan total hadiah Rp 10 miliar untuk menguji coba solusi dalam mengatasi berbagai tantangan ekologis dan memitigasi dampak perubahan iklim di Indonesia.

“Climate Impact Innovations Challenge 2023 menerima antusiasme yang besar dan menghadirkan dampak nyata dalam sektor iklim. Kami sangat bersemangat untuk menghadirkan kembali platform ini,” kata Partner East Ventures Avina Sugiarto dalam keterangan pers, Senin (4/3). 

East Ventures percaya bahwa inovator teknologi iklim berperan penting dalam menciptakan solusi yang mengatasi masalah-masalah saat ini. Selain itu, membuka jalan menuju masa depan yang tangguh dan berkelanjutan. 

Head Programmes Temasek Foundation Lim Hock Chuan mengatakan, Climate Impact Innovations Challenge 2023 memicu kreativitas dan semangat dunia startup dalam mendorong masa depan yang lebih berkelanjutan dan tangguh. 

“Temasek Foundation sangat senang dapat kembali bermitra dengan East Ventures dalam perjalanan yang berdampak besar ini untuk mendukung para inovator dan entrepreneur,” ujar dia. 

Menurut dia, CIIC 2024 akan membantu para peserta dalam memanfaatkan peluang baru dan berupaya meningkatkan solusi yang bermanfaat bagi ekosistem Indonesia dan kawasan Asia Tenggara.

Tahun ini, CIIC 2024 berfokus pada tiga trek, yaitu:

• Transisi energi: Ide dan solusi inovatif baru yang mendorong adopsi energi terbarukan dan berkontribusi pada pengurangan dan penghapusan emisi karbon. Tujuannya, membantu para komunitas dan industri beralih menuju transisi energi secara inklusif dan dengan biaya yang rendah. 
• Pertanian berkelanjutan: Ide dan solusi inovatif baru yang meningkatkan produksi pangan (menanam, mengolah, memanen, memproses), meningkatkan praktik pertanian terutama dengan adanya perubahan iklim, dan solusi berbasis alam yang melibatkan model bisnis yang berkelanjutan dan dapat direplikasi. Inovasi yang dihadirkan diharapkan dapat meningkatkan mata pencaharian petani dan keamanan pangan, pada saat bersamaan turut mengurangi degradasi tanah dan emisi karbon.
• Sirkular ekonomi: Ide dan solusi inovatif baru yang bertujuan meningkatkan proses pengelolaan limbah, mengubah limbah menjadi bahan berharga, sumber daya, dan energi. Sehingga mengurangi limbah yang dikirim ke tempat pembuangan sampah dan untuk pembakaran, serta polusi plastik.

CIIC 2024 akan melalui beberapa agenda utama, yaitu:

• Periode pendaftaran (Maret - Juni 2024)
• Seleksi peserta (Juni - Juli 2024)
• Pengumuman finalis (Juli 2024)
• Mentorship (Agustus 2024)
• Grand Finale (September 2024)

CIIC diluncurkan pada Maret 2023. Tahun lalu, kompetisi ini menerima lebih dari 330 pendaftar dan dirangkum dengan Grand Finale.

CIIC 2023 menganugerahkan empat pemenang, termasuk AfterOil (Energi Terbarukan), Qarbotech (Pangan & Pertanian), BANIQL (Mobilitas), dan Waste4Change (Kelautan).