Crypto Art Adalah Salah Satu Bentuk Seni Digital, Ini Penjelasannya

Image title
22 April 2022, 14:50
crypto art
Unsplash/Tezos
Ilustrasi, crypto art

Pemilik karya digital harus membayar biaya platform agar marketplace dapat memproses karya seni digital ke dalam blockchain sebagai NFT. Biaya tersebut dikenal dengan istilah “gas fee” atau “Gwei”.

Menurut publikasi Maryville University, ada tiga komponen dalam NFT, yaitu:

  • Setiap NFT berbeda, sehingga satu NFT tidak dapat menggantikan yang lain.
  • NFT dapat disalin, diunduh, dan dibagikan. Tetapi, NFT asli dan bukti kepemilikannya ada di blockchain. Tidak ada tempat lain yang dapat menemukan versi NFT yang identik.
  • NFT dapat diverifikasi. Artinya, terdapat data historis yang disimpan dalam blockchain untuk mengautentikasi pembuat dan pemilik asli NFT.

Proses Jual Beli Crypto Art

Karya digital yang telah diunggah ke dalam blockchain kini menjadi crypto art dengan NFT khusus. Kolektor atau penggemar dapat membelinya, kemudian dapat ditukar dan diperdagangkan.

Biasanya, crypto art dijual melalui lelang. Penawaran dibuat dan pemilik crypto art dapat menerima atau menolak tawaran. Ketika crypto art dijual, NFT yang terkait karya tersebut langsung ditransfer ke dompet pembeli, sedangkan mata uang kripto sesuai harga crypto art dipindahkan ke dompet penjual.

Karena menggunakan teknologi blockchain dan jaringan InterPlanetary File System (IPFS), setiap transaksi crypto art dijamin secara kriptografis. Artinya, dana maupun aset tidak pernah dipegang oleh pihak ketiga lain.

Cara Membeli Crypto Art

Adapun cara membeli crypto art yaitu:

  1. Beli koin Ethereum di bursa kripto.
  2. Transfer mata uang kripto ke dompet kripto. Ini merupakan rekening digital yang menyimpan dan mentransfer mata uang kripto.
  3. Hubungkan dompet kripto ke pasar NFT. Setelah terhubung, Anda dapat mulai menjelajahi koleksi crypto art dan melakukan pembelian.

Nilai Crypto Art

Melansir Cointelegraph, crypto art disimpan di blockchain dalam bentuk token yang tidak dapat dipertukarkan atau NFT. Nilai crypto art serupa dengan nilai karya seni pada umumnya. Nilai crypto art sangat dipengaruhi oleh kredibilitas pencipta, kelangkaan karya seni dan permintaan kolektor di pasar.

Pembeli crypto art memiliki beberapa hak penggunaan dasar, seperti dapat mengunggah gambar secara online atau mengaturnya sebagai foto profil. Membeli crypto art serupa dengan investasi aset. Nilainya dapat berubah, sehingga pemilik crypto art dapat menjualnya untuk mendapatkan keuntungan.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...