Bjorka Bocorkan Data Pimpinan, BSSN: Hanya Data Publik, Tak Istimewa
Hacker Bjorka membocorkan data pribadi Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian. Bjorka juga berkomentar mengenai anggaran BSSN sebesar Rp 624 miliar untuk tahun depan.
Merespons itu, BSSN memaparkan data yang diungkapkan Bjorka tidaklah istimewa karena hanya data publik. Juru Bicara BSSN Ariandi Putra menyatakan data Kepala BSSN bersifat umum sebagai pejabat publik dan dapat diakses melalui sumber terbuka.
“Terkait vaksinasi, data tersebut tidak update karena Kepala BSSN telah melakukan vaksin booster,” kata Ariandi kepada Katadata.co.id, Jum’at (30/9).
Adapun terkait anggaran BSSN, Ariandi mengatakan pengajuannya mengikuti proses yang sama dengan instansi pemerintah lainnya. Pengajuan anggaran BSSN tahun 2023 telah dimulai prosesnya sejak awal 2022 dengan melibatkan Bappenas, Kemenkeu, dan DPR.
“Berdasarkan Surat Menteri Keuangan dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Nomor S-617/MK.02/2022 & Menteri PPN/Bappenas Nomor B.577/M.PPN/D.8/PP.04.02/07/2022 tanggal 27 Juli 2022 tentang Pagu Anggaran Belanja K/L TA 2023, Pagu Anggaran BSSN yang disetujui adalah sebesar Rp. 624.371.483.000,” katanya.
Ia menjelaskan bahwa pada rapat kerja BSSN dengan Komisi I DPR (22/9), diputuskan tidak ada penambahan anggaran dari Pagu yang telah ditetapkan sebelumnya.
“Fluktuasi anggaran suatu instansi merupakan keniscayaan dan ditentukan oleh berbagai faktor,” ujarnya.
Anggaran BSSN pada tiga tahun terakhir yaitu tahun 2020 sebesar 1 triliun, 2021 sebesar 1,5 T, dan 2022 sebesar 554 M.
Data milik Hinsa Siburian diunggah oleh Bjorka di situs breached.to berjudul ‘National Cyber And Crypto Agency of Indonesia’, Kamis (29/9). Informasi yang bocor mencakup nomor ponsel, nama, Nomor Induk Kependudukan (NIK), nomor Kartu Keluarga (KK), alamat, tempat dan tanggal lahir hingga jenis kendaraan.
Bjorka pun mengomentari anggaran BSSN. “I heard someone just made quite a bit of money because of me? (Saya dengar seseorang menghasilkan lumayan banyak uang karena saya?)” kata Bjorka di laman Breached.to, Kamis (29/9).
“Ayo tanya kepada orang tua ini akan digunakan untuk apa uang ini (let’s ask this oled man what the money will be used for),” kata Bjorka.
