5 Fitur Google Maps Pakai Kecerdasan Buatan AI yang Jarang Dipakai
Google mengungkapkan lima fitur Google Maps yang jarang dipakai. Ada yang bisa digunakan untuk menghindari kemacetan, karena berbasis teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
“Teknologi AI berperan penting dalam menjadikan Google Maps menjadi peta yang komprehensif dan berguna," kata Google dalam keterangan resmi, Jumat (10/2).
Google Maps diluncurkan pada 8 Februari 2005. Selama 18 tahun beroperasi, Google Maps memiliki lebih dari 1 miliar pengguna di seluruh dunia.
Raksasa teknologi itu pun membagikan lima fitur Google Maps berbasis AI yang jarang diketahui:
1. Hindari keramaian
Pengguna yang ingin menghindari area ramai selama perjalanan, dapat menggunakan fitur yang disebut Kesibukan Area (Area Busyness).
Fitur itu membantu pengguna untuk langsung mendapatkan informasi tentang seberapa sibuk suatu lokasi, sehingga dapat menghindarinya.
Pengguna dapat mencari tahu kapan suatu area paling aktif jika ingin pergi tapi menghindari waktu puncak atau padat.
2. Memesan makanan
Dengan fitur hidangan populer, pengguna dapat dengan cepat mengetahui item yang harus dicoba dari menu restoran.
3. Live Direction
Dengan fitur Live View, pengguna dapat menggunakan augmented reality (AR) untuk mengetahui jalan mana yang harus dilalui dengan panah dan arah yang dihamparkan sesuai apa yang dilihat.
4. OK Google, Saya dimana?
Untuk membantu pengguna tetap fokus ke jalan dengan menggunakan perintah suara di Google Maps.
Caranya hanya dengan mengucapkan "Ok Google, cari SPBU" atau "Tampilkan rute alternatif" untuk mendapatkan informasi yang diperlukan secara handsfree.
5. Menemukan area populer
Fitur Jelajahi membantu pengguna menemukan area populer, restoran dengan peringkat teratas, melihat daftar hal yang disarankan untuk dilakukan, menemukan acara tepat waktu yang terjadi di daerah, dan lainnya.
