Cip Otak Ditolak BPOM AS, Elon Musk Incar Startup Didukung Bill Gates
Uji coba cip otak yang dikembangkan oleh Neuralink kembali ditolak oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA). Elon Musk pun dikabarkan mengincar startup sejenis yang didukung oleh Jeff Bezos dan Bill Gates.
Neuralink adalah perusahaan neuroteknologi yang bertujuan menyebarkan implan otak manusia. Cip yang ditanamkan di otak dinilai bisa memulihkan dan meningkatkan kemampuan fisik.
Elon Musk sudah empat kali mengumumkan sejak 2019, cip otak Neuralink akan diuji coba di manusia. Namun FDA lagi-lagi menolak permintaan izin orang terkaya di dunia versi Bloomberg ini.
Kabar penolakan tersebut disampaikan oleh tujuh karyawan dan mantan karyawan kepada Reuters.
Tiga sumber Reuters skeptis perusahaan milik Elon Musk itu dapat dengan cepat menyelesaikan masalah perizinan itu. Sedangkan Elon Musk dalam presentasi November tahun lalu, perusahaan menargetkan dapat izin musim semi ini.
Elon Musk mengatakan perusahaan telah menyerahkan ‘sebagian besar dokumen’ ke FDA.
Perusahaan yang mengembangkan cip antarmuka otak-komputer atau brain-computer interface (BCI) ada beberapa, di antaranya:
- Synchron yang didukung Jeff Bezos dan Bill Gates
- Neuralink milik Elon Musk
- Blackrock Neurotech
- ClearPoint Neuro
- BrainGate
- Neurable
Synchron menjadi perusahaan pertama yang menerima Synchron the Breakthrough Device designation dari FDA untuk melakukan uji coba BCI yang dapat ditanamkan secara permanen pada pasien manusia.
Synchron the Breakthrough Device designation adalah perangkat medis yang berpotensi memberikan perawatan lebih baik atas kondisi yang melemahkan atau mengancam jiwa
Synchron mendaftarkan pasien dalam uji kelayakan awal. Ini bertujuan menunjukkan bahwa teknologi itu aman untuk diterapkan pada manusia.
Enam pasien akan ditanamkan dengan BCI Synchron selama penelitian. “Perusahaan sudah setengah jalan,” kata Chief Commercial Officer Synchron Kurt Haggstrom dikutip dari CNBC Internasional, bulan lalu (18/2).
Elon Musk kabarnya mendekati Synchron untuk berinvestasi, walaupun CEO Tesla ini memiliki Neuralink.
Synchron mendapatkan investasi dari bos Amazon Jeff Bezos dan pendiri Microsoft Bill Gates.
Elon Musk Dikabarkan Ingin Saingi ChatGPT
Elon Musk dikabarkan dikabarkan mendekati ahli kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI) dalam beberapa pekan terakhir. Elon Musk kabarnya ingin membentuk laboratorium penelitian baru untuk bersaing dengan ChatGPT milik OpenAI.
"Elon Musk telah merekrut Igor Babusschkin," kata orang-orang yang mengetahui hal tersebut dikutip dari Reuters, Senin (27/2). Babusschkin baru-baru ini meninggalkan atau resign dari DeepMind AI milik induk usaha Google, Alphabet.
Sumber Reuters menyampaikan, Elon Musk dan Babuschkin membahas perakitan tim untuk mengejar penelitian AI.
Babusckin pernah mengatakan dalam suatu wawancara, proyek AI tersebut masih tahap awal dan tidak ada rencana konkret untuk mengembangkan produk tertentu. Ia juga menegaskan bahwa dirinya belum secara resmi menandatangani inisiatif Elon Musk.
Elon Musk sebenarnya salah satu pendiri OpenAI, pengembang ChatGPT, bersama dengan investor Silicon Valley Sam Altman pada 2015. Orang terkaya di dunia versi Bloomberg ini meninggalkan pengembang ChatGPT itu pada 2018.
Elon Musk akan bersaing dengan setidaknya ada tujuh raksasa teknologi dalam mengembangkan AI seperti ChatGPT, termasuk dengan OpenAI, Google, dan Microsoft.