Marketeers Tech for Business 2023 Usung Solusi Transformasi Digital
Transformasi digital kini menjadi keharusan bagi perusahaan atau organisasi. Tapi, terus ada perusahaan yang ragu memulai transformasi, bingung menentukan arah, bahkan merasa belum mendapatkan hasil.
Enggan dianggap kuno, sebagian perusahaan justru terlalu ambisius melakukan transformasi digital. Tanpa tujuan dan arah jelas, proyek transformasi menjadi rumit bahkan membuat pelaku bisnis ingin menyerah.
Menawarkan inspirasi dan solusi atas beberapa persoalan tersebut, Marketeers Tech for Business kembali digelar untuk kedua kali. Acara yang akan diadakan pada 27 Juni 2023, di CGV Grand Indonesia, Jakarta ini mengusung tema “Driving Digital: In Charge in Your Company’s Future”.
CEO Marketeers Iwan Setiawan menjelaskan, transformasi digital bukan cuma soal pemanfaatan teknologi tetapi juga pengembangan manusia. Artinya, penentu proses tidak melulu digital melainkan tetap butuh sentuhan manusia.
“Oleh karena itu, Marketeers Tech for Business tahun ini mengangkat pentingnya kolaborasi manusia dan teknologi dalam transformasi digital,” tutur Iwan dalam siaran pers, Senin (5/6).
Pembahasan terkait driving digital, imbuhnya, dibagi menjadi tiga ranah, yaitu digital mindset, digital customer experience (CX), dan digital marketing.
Digital mindset mengangkat pentingnya membangun budaya dan mindset digital dalam proses transformasi. Di ranah ini termasuk kepemimpinan agile dalam perusahaan atau organisasi sangat menentukan transformasi yang ada.
Di ranah digital CX, dibahas cara-cara efektif mengelola pengalaman pelanggan di aplikasi mobile, mengelola serta mengoptimalkan database marketing untuk mencapai tujuan-tujuan pemasaran seperti customer management, product management, dan brand management. Dibahas pula strategi omnichannel marketing yang mendukung performa penjualan.
“Saat ini, konsumen hidup secara phygital, di dunia online dan offline. Oleh karena itu, pemasar harus menjumpai mereka secara omnichannel sesuai customer journey saat ini,” kata Iwan.
Sementara itu, di ranah digital marketing, mengulas kiat membangun merek yang tangguh di dunia digital, membuat branded content yang viral dan berdampak, dan cara memaksimalkan return on ad spend (ROAS).
Iwan berpendapat, banyak perusahaan latah melakukan digital marketing tetapi kurang memahami cara kerja konten di platform digital. Alhasil, mereka jadi merasa buang-buang uang karena kurang mendapatkan apa yang diharapkan.
“Tech for Business menjawab persoalan ini dengan menghadirkan pembicara-pembicara yang cakap di bidangnya, seperti Google Indonesia,” tutur Iwan.