Tinder Beri Peringatan Pengguna Soal Penipuan Asmara
Tinder memberikan notifikasi peringatan di aplikasi soal penipuan asmara kepada para pengguna. Pop-up pesan ini akan disebar selama 23 Agustus – 6 September.
Notifikasi peringatan asmara itu disebar kepada pengguna di Indonesia, Thailand, Vietnam, dan Singapura. Pesan ini memuat modus yang sering digunakan oleh pelaku penipuan asmara dan tips menghindarinya.
Vice President, APAC Communications Tinder Papri Dev menyampaikan, pelaku penipuan asmara terus mengubah modus. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan upaya mencegah hal ini,” kata dia dalam keterangan pers, Senin (28/8).
Tinder pun membagikan tips menghindari penipuan asmara di aplikasi Tinder, yakni:
- Selalu menghormati orang lain dan mengikuti Pedoman Komunitas Tinder
- Perhatikan tanda ceklis biru untuk Verifikasi Foto. Tinder memperkuat proses Verifikasi Foto dengan meminta para pengguna mengambil swavideo sebagai metode untuk membuktikan keaslian profil
- Para pengguna terverifikasi juga dapat mengatur pesan untuk hanya menerima pesan dari pengguna lain yang sudah terverifikasi
- Pengguna bisa memblokir profil atau mengatur siapa yang ingin mereka temui di Tinder
- Pengguna dapat mengakses Pusat Keamanan Tinder terkait fitur keamanan sekaligus menyajikan panduan, perangkat, dan sumber daya yang dibutuhkan
Awal tahun ini, induk usaha Tinder yakni Match Group mengumumkan investasi untuk menyempurnakan perangkat mesin pembelajaran alias machine learning yang secara proaktif mendeteksi, mencegah, dan menghapus spam di seluruh aplikasi.
