ChatGPT GPT-5 Resmi Diluncurkan: Lebih Pintar, Lebih Sedikit Halusinasi

Kamila Meilina
8 Agustus 2025, 16:55
ChatGPT GPT-5,
ChatGPT
ChatGPT GPT-5
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

ChatGPT versi GPT-5 resmi hadir pada Kamis (7/8). OpenAI menyampaikan model ini lebih pintar dan minim halusinasi dibandingkan versi sebelumnya.

OpenAI menyatakan tingkat halusinasi ChatGPT GPT-5 lebih rendah, yang berarti model ini lebih jarang mengarang jawaban. Perusahaan menyatakan telah melakukan evaluasi keamanan yang ekstensif selama pengembangan GPT-5, termasuk 5.000 jam pengujian.

Perusahaan milik Sam Altman itu mengatakan, alih-alih menolak menjawab pertanyaan pengguna jika berpotensi berisiko, ChatGPT GPT-5 akan menggunakan ‘penyelesaian aman’.

“ChatGPT GPT-5 telah dilatih untuk mengenali kapan suatu tugas tidak dapat diselesaikan, menghindari spekulasi, dan dapat menjelaskan batasan dengan lebih jelas, sehingga mengurangi klaim yang tidak didukung dibandingkan model sebelumnya,” ujar pemimpin pasca-pelatihan di OpenAI Michelle Pokrass dikutip dari CNBC Internasional, Jumat (8/8).

Selama pengarahan, OpenAI mendemonstrasikan bagaimana ChatGPT GPT-5 dapat digunakan untuk vibe coding, yaitu istilah yang digunakan saat pengguna membuat perangkat lunak dengan AI berdasarkan perintah tertulis sederhana. 

OpenAI meminta ChatGPT GPT-5 membuat aplikasi web yang dapat membantu penutur bahasa Inggris belajar bahasa Prancis. Aplikasi harus memiliki tema yang menarik dan mencakup aktivitas seperti kartu flash dan kuis, serta cara untuk melacak kemajuan harian.

Dalam acara uji coba, OpenAI mengirimkan perintah yang sama ke dalam dua jendela ChatGPT GPT-5. Hasilnya, ada dua aplikasi berbeda dalam hitungan detik. “Aplikasi-aplikasi ini memiliki beberapa kekurangan,” kata seorang pimpinan OpenAI, tetapi pengguna dapat membuat penyesuaian tambahan, seperti mengubah latar belakang atau menambahkan tab tambahan.

ChatGPT GPT-5 diluncurkan untuk pengguna OpenAI versi Gratis, Plus, Pro, dan Tim pada Kamis (7/8) waktu setempat. Peluncuran ini akan menjadi pertama kalinya pengguna versi Gratis memiliki akses ke model penalaran, yaitu jenis model yang ‘berpikir’, atau menjalankan rangkaian pemikiran internal, sebelum merespons. Jika pengguna versi Gratis mencapai batas penggunaan, mereka akan memiliki akses ke GPT-5 mini.

Pengguna OpenAI Plus memiliki batas penggunaan yang lebih tinggi, sementara pengguna Pro memiliki akses tak terbatas ke GPT-5 serta akses ke GPT-5 Pro. Pengguna ChatGPT Edu dan ChatGPT Enterprise akan mendapatkan akses ke GPT-5 sekitar seminggu sejak Kamis.

OpenAI merilis tiga versi model yang berbeda untuk para pengembang melalui antarmuka pemrograman aplikasi atau API. Ketiga versi yang dimaksud yakni GPT-5, GPT-5-Mini, dan GPT-5-Nano, yang dirancang untuk kebutuhan biaya dan latensi berbeda.

Awal pekan ini, OpenAI merilis dua model bahasa berbobot terbuka untuk pertama kalinya sejak meluncurkan GPT-2 pada 2019. Model-model ini dirancang untuk menjadi opsi berbiaya rendah yang dapat dengan mudah dijalankan dan disesuaikan oleh pengembang, peneliti, dan perusahaan.

Namun dengan ChatGPT GPT-5, OpenAI juga mempertimbangkan audiens konsumen yang lebih luas. Perusahaan mengatakan interaksi dengan model tersebut terasa alami dan“lebih manusiawi.

CEO Open AI Sam Altman mengatakan ChatGPT GPT-5 seperti memiliki tim ahli tingkat Ph.D. yang siap sedia setiap saat.  “Manusia dibatasi oleh ide, tetapi tidak benar-benar dalam kemampuan untuk mengeksekusinya, dalam banyak hal baru,” ujarnya. 

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Kamila Meilina

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...