Jokowi Resmikan Pasar Godean Yogyakarta, Berkonsep Green Building
Presiden Joko Widodo meresmikan Pasar Godean di Sleman, Yogyakarta, pada Rabu (28/8). Pasar ini sudah berdiri sejak 1980, diperbaiki pada 1994, namun sejak Mei 2023 direvitalisasi total.
“(Revitalisasi) telah selesai hari ini, menelan anggaran Rp 89 miliar, dan bisa nanti ditempati kurang lebih 1.800 pedagang,” kata Jokowi di Pasar Godean, Yogyakarta, Rabu (28/8).
Ia lalu berpesan agar pedagang menjaga kebersihan tempat tersebut dan melayani pembeli dengan baik. Peresmian ini turut dihadiri Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dan Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo.
Diana Kusumastuti bilang, desain Pasar Godean merupakan hasil sayembara yang dilakukan pada 2020 silam oleh Pemerintah Kabupaten Sleman. Hasil sayembara ini kemudian jadi dasar pembangunan pasar berkonsep green building.
“Ke depannya akan dijadikan percontohan untuk green building di Kabupaten Sleman,” kata Diana dalam keterangan resmi, Rabu (28/8).
Pembangunan Pasar Godean dilakukan Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Daerah Istimewa Yogyakarta Ditjen Cipta Karya.
Pasar Godean mulai dibangun pada Mei 2023 dan selesai pada Juli 2024 oleh kontraktor PT Putera Jaya Andalan dan manajemen konstruksi PT Retracindo Konsultan Indonesia dengan anggaran Rp89,89 miliar.
Pasar Godean dibangun di atas lahan seluas 12.359 m2 dan luas bangunan 14.988 m2 yang terdiri dari 3 lantai. Pasar ini terdiri atas 186 unit kios, 1.164 unit los, 31 unit los belut, 456 tlasaran dengan total pedagang 1.837 orang.
