Apa itu Bank Emas yang Mau Dibentuk Presiden Prabowo?
Ringkasan
- Kementerian ESDM memproyeksikan sekitar 6.869 kendaraan listrik akan digunakan untuk mudik Nataru 2024, setara 10% dari total pemilik EV di Indonesia.
- Pemerintah menyiapkan 624 stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di 429 lokasi, ditambah 2.480 unit SPKLU yang disediakan PLN di 1.745 lokasi.
- SPKLU tersebar di berbagai wilayah Indonesia, termasuk di Tol Trans Jawa dengan jarak antar mesin sekitar 15 kilometer, dan tarif pengisian daya maksimal Rp 2.466 per kWh.
Membuat ringkasan dengan AI Apa itu bank emas? Bank emas atau bullion bank akan didirikan oleh Presiden Prabowo. Menurutnya, Indonesia hingga saat ini belum memiliki fasilitas penyimpanan emas, yang menyebabkan banyak emas dari dalam negeri mengalir ke luar negeri.
Presiden Prabowo akan meluncurkan bank emas atau bullion bank pertama di Indonesia pada 26 Februari 2025. Bank emas ini, akan menjadi fasilitas penyimpanan khusus di dalam negeri untuk hasil tambang yang diekspor dari Indonesia.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menjelaskan bahwa Bank Emas Indonesia akan memberikan alternatif bagi eksportir emas di tanah air. Meskipun sudah ada Bank Emas Indonesia, para eksportir emas tetap bisa menabung atau melakukan transaksi emas di bank dengan layanan yang serupa di luar negeri.
Apa itu Bank Emas?
Apa itu bank emas? Bank emas merupakan instrumen investasi dan aset pelindung yang dipercaya oleh masyarakat. Konsep bank emas sudah berhasil diterapkan di Turki dan Malaysia.
Bank emas atau bullion bank adalah lembaga keuangan yang mengelola transaksi terkait emas, seperti perdagangan, pembiayaan, dan layanan tabungan dalam bentuk emas.
Secara umum, bank emas berfungsi untuk mengumpulkan emas dari berbagai sumber dalam negeri, termasuk dari masyarakat yang menabung emas, perusahaan tambang, dan industri pengolahan emas domestik.
Emas yang terkumpul akan disimpan dan dikelola oleh bank emas, serta dikembangkan sebagai instrumen investasi. Aktivitas bisnis bullion di Indonesia diatur oleh Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 17 Tahun 2024.
Saat ini, dua perusahaan yang telah memperoleh izin dari OJK untuk mengelola bank emas atau bullion bank di Indonesia yaitu Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia. Bank emas sudah berkembang pesat di Turki sebagai bagian dari upaya diversifikasi sistem keuangan.
Beberapa bank di negara ini, memungkinkan masyarakat untuk menyimpan emas dalam bentuk fisik lalu dikonversi menjadi rekening emas digital. Bank seperti Kuveyt Türk dan Türkiye Bankas menyediakan layanan seperti akun emas, transfer emas elektronik, serta deposito emas yang didukung oleh penyimpanan emas fisik yang aman.
Ada dua perusahaan yang telah mendapatkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan untuk mengelola bank emas di Indonesia, yaitu Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia (BSI), keduanya merupakan bagian dari BUMN. Menteri BUMN, Erick Thohir, menyatakan bahwa ke depannya, perusahaan jasa keuangan swasta akan didorong untuk mengajukan izi mengelola bank emas.
Kegiatan Bank Emas
Dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 17 Tahun 2024 mengenai Penyelenggaraan Kegiatan Usaha Bulion, usaha bank emas mencakup aktivitas yang berkaitan dengan emas yang dilakukan oleh lembaga jasa keuangan. Kegiatan usaha bullion mencakup:
• Penyimpanan emas.
• Pembiayaan emas.
• Perdagangan emas.
• Penitipan emas.
• Aktivitas lain yang dijalankan oleh lembaga jasa keuangan.
Tujuan Bank Emas
Tujuan pendirian Bank Emas Indonesia adalah untuk mengoptimalkan penggunaan cadangan emas nasional yang selama ini banyak mengalir ke luar negeri, tanpa adanya pengelolaan yang maksimal di dalam negeri.
Dengan mengurangi ekspor emas, pemerintah berharap dapat meningkatkan cadangan devisa melalui pengelolaan emas domestik oleh Bank Emas Indonesia. Kegiatan usaha bank emas akan dilaksanakan dengan berlandaskan prinsip-prinsip syariah.
Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya (PVML) OJK, Agusman, percaya bahwa bank emas akan berperan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang lebih stabil.
Bank emas akan berfungsi sebagai penghubung yang menjaga keseimbangan antara pasokan dan permintaan emas di Indonesia. Potensi emas di dalam negeri dapat dimanfaatkan dalam sistem keuangan untuk dimonetisasi melalui usaha bullion, yang pada gilirannya akan meningkatkan likuiditas dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang lebih stabil.
Kesimpulan apa itu bank emas atau bullion bank adalah lembaga yang menawarkan layanan penyimpanan dan pengelolaan tabungan berbentuk emas. Bank emas akan berperan sebagai jembatan yang mengatur keseimbangan antara pasokan dan permintaan emas di Indonesia.
Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.
