Profil 3 Calon Gubernur Jawa Barat, Pengganti Ridwan Kamil

Amelia Yesidora
7 Agustus 2023, 17:30
Seorang wartawan melintas di halaman Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Kamis (3/6/2021). Gedung Sate yang menjadi pusat pemerintahan Provinsi Jawa Barat kembali ditutup hingga 9 Juni 2021 setelah 31 orang ASN dinyatakan terpapar COVID-19 dari hasil tes m
ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/foc.
Seorang wartawan melintas di halaman Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Kamis (3/6/2021).

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah telah mengusulkan tiga daftar nama calon Penjabat Gubernur Jawa Barat. Salah satunya Deputi Bidang Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin. Dua nama lainnya ialah Direktorat Jenderal Perundangan Kemenkumham Asep Mulyana dan Guru Besar Universitas Padjajaran Keri Lestari.

Usulan ini disampaikan Wakil Ketua DPRD Jawa Barat Achmad Ru’yat. Nantinya satu dari tiga nama itu bakal menggantikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang masa jabatannya akan berakhir pada 5 September nanti.

Menurut Achmad, masing-masing fraksi sudah mengajukan nama sesuai amanat dan tinggal menunggu tiga nama lain dari Kementerian Dalam Negeri.  “Kami berharap, sampai nanti Pilkada Jawa Barat, sosok pejabat Gubernur Jabar ini dapat melaksanakan tugas dengan sebenarnya dan seoptimal mungkin,” kata Achmad di Bandung, Rabu (2/8).

Deputi Bidang Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin
Deputi Bidang Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin (YouTube Sekretariat Presiden)

Profil Singkat Bey Machmudin

Dari laman resmi Kementerian Sekretariat Negara Bey Macmudin lahir di Cirebon, 15 April 1970. Ia mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Katolik Parahyangan, Bandung. Setelah itu ia melanjutkan pendidikan master bidang  di Institut Teknologi Bandung. 

Tidak banyak informasi terkait lelaki 53 tahun ini, selain jenjang kariernya sebagai pegawai negeri sipil.  Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Asisten Deputi Dokumentasi dan Diseminasi Informasi di Sekretariat Wakil Presiden. Pada 2015, ia menggantikan Albiner Sitompul sebagai Kepala Biro Pers Istana. 

Dua tahun kemudian, tepatnya pada 2017, ia menjadi Deputi Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden. Barulah pada awal 2021 Bey menjabat sebagai Kepala Biro Pers Istana. Inilah jabatan yang ia emban hingga sekarang.

Guru Besar Universitas Padjajaran Keri Lestari
Guru Besar Universitas Padjajaran Keri Lestari (YouTube Keri Lestari)

Profil Singkat Keri Lestari

Satu-satunya perempuan dalam daftar calon Pj Gubernur Jabar ini seorang profesor sekaligus Guru Besar bidang Farmasi di Universitas Padjajaran, Bandung. Ia juga menjabat sebagai Direktur Utama Institut Pembangunan Jawa Barat, sebuah lembaga publik yang didirikan kampus sebagai lembaga kepakaran.  

Ia mulai menimba ilmu farmasi pada 1988 di Universitas Padjajaran dan lulus sebagai salah satu mahasiswa berprestasi. Setelah itu Keri melanjutkan pendidikan masternya di bidang Farmakologi di Institut Teknologi Bandung pada 1998. Gelar doktor ia peroleh dari Universitas Padjajaran dan Yonsei University, Korea, di bidang Kimia/Farmasi pada 2006.

Keri mulai berkarier di bidang akademik sebagai koordinator sekretaris rektor Universitas Padjajaran dari 2008 hingga 2010. Kemudian ia diangkat sebagai wakil dekan bidang akademik fakultas farmasi Unpad dari 2010 hingga 2014 dan naik menjadi dekan hingga 2015. Terbaru, ia menjadi wakil rektor dari 2015 hingga 2020. 

Halaman:
Reporter: Amelia Yesidora
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...