Bursa Indonesia Luncurkan Dua Indeks Hijau Tahun Depan
Bursa Efek Indonesia (BEI) berencana meluncurkan dua indeks baru pada 2020. Indeks ini berbasis pada investasi hijau yang sifatnya pembangunan berkelanjutan.
Direktur Pengembangan BEI Hasan Fauzi menuturkan kedua indeks hijau atau green index tersebut, yaitu Sustainable Syariah dan Indeks Top Liquid Sustainable. Saat ini keduanya masih dalam tahap kajian.
"Karena market-nya tidak cuma domestik. Sekarang banyak banget investor yang preferensinya green," kata Hasan, di Lombok, Nusa Tenggara Barat, Jumat (25/10).
Rencananya, peluncuran indeks tersebut akan dibagi dalam dua tahap. Adapun dalam pembuatannya, BEI akan bekerja sama dengan Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI). Bursa juga mempertimbangkan untuk menggandeng institusi lain atau penyedia indeks asing yang telah diakui oleh global dalam mengeluarkan green index.
BEI menilai indeks ramah lingkungan ini menjadi penting. Apalagi tren investor di Eropa sangat memperhatikan investasi berkelanjutan, terutama dari kalangan generasi milenial. "Sekarang kriteria itu yang pertama disorot di pasar modal," kata Hasan.
(Baca: BEI Luncurkan Dua Indeks Baru, Sektor Finansial Memimpin Bobot Saham)
Pada tahun ini BEI telah meluncurkan dua indeks. Indeks tersebut yakni IDX Value 30 dan IDX Growth 30. Keduanya merupakan saham pilihan dari IDX 80. Tujuan peluncurannya untuk menjadi acuan atau benchmark bagi pengelolaan dana, khususnya yang dikelola secara pasif.