Terbalik, Ketika Lo Kheng Hong Bahas Saham Bajaj Harga Mercy

Lona Olavia
5 Oktober 2023, 11:17
Terbalik, Ketika Lo Kheng Hong Bahas Saham Bajaj Harga Mercy
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Investor kenamaan Tanah Air Lo Kheng Hong memberi penjelasan saat acara Wealth Wisdom yang diselenggarakan Permata Bank di Balroom Ritz Carlton, Jakarta, Selasa, 3/10).

Berburu Mercy harga Bajaj menjadi jargon investor kawakan Lo Kheng Hong. Perumpaan tersebut seringkali dilontarkannya ketika membeli saham yang berpotensi mengalami kenaikan besar di kemudian hari, namun dibeli dengan harga yang murah. Adapun Mercy harga Bajaj hanya bisa ditemukan di bursa saham.

Namun bagaimana jika Pak Lo biasa ia disapa tersebut berbicara hal sebaliknya, yakni Bajaj seharga Mercy. Lagi-lagi, hal itu bisa juga ditemukan di bursa saham.

“Kalau saya biasa beli Mercy harga Bajaj, ini (bank digital) Bajaj harga Mercy. Jadi saya tidak mau beli,” katanya dalam acara PermataBank “Wealth Wisdom Harmonious Wealth Journey” dikutip Kamis (5/10).

Pak Lo biasa ia disapa menyebutkan bahwa dirinya tidak memiliki saham bank digital. Sebab bank digital hanya memiliki aset yang terbatas. Sedangkan untuk bertumbuh secara masif menurutnya dibutuhkan sokongan aset yang mumpuni.

“Saya pernah kerja di bank 17 tahun, tentu sangat tidak mudah untuk mengembangakan bank yang asetnya Rp 20 triliun menjadi Rp 250 triliun, itu sangat tidak mudah. Apalagi sekarang makin sulit. Selain itu valuasinya sangat mahal selangit,” ujarnya.

Oleh karena itu, Pak Lo mengaku hanya tertarik membeli saham bank swasta yang asetnya di atas Rp 250 triliun. Apalagi bank-bank yang asetnya besar terus menerus membukukan laba yang cemerlang. Untuk itu Lo Kheng Hong yang dikenal sebagai Warren Buffett Indonesia tersebut sangat menggemari investasi di sektor perbankan.

Adapun saat ini, Pak Lo tercatat masuk sebagai salah satu pemegang saham terbesar di dua emiten bank swasta nasional.

Di sisi lain penurunan harga saham bank digital sepanjang 2023, seolah mengamini keputusan Pak Lo yang enggan membeli saham-saham bank digital.

Berikut kinerja saham-saham bank digital secara tahun berjalan per 4 Oktober 2023:

  • PT Bank Capital Indonesia Tbk (BACA) turun 2,26% ke Rp 130 per saham
  • PT Bank Aladin Syariah Tbk (BANK) turun 24,64% ke Rp 1.055 per saham
  • PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) turun 23,1% ke Rp 1.365 per saham
  • PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) turun 53,89% ke Rp 302 per saham
  • PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) turun 28,85% ke Rp 74 per saham
  • PT Bank Jago Tbk (ARTO) turun 44,35% turun ke Rp 2.020 per saham
  • PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) turun 30,73% ke Rp 284 per saham

Namun ada satu saham bank digital yang tercatat mengalami kenaikan harga sepanjang tahun berjalan di 2023, yakni PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR). Saham AMAR naik 24,79% ke Rp 292 per saham.

 

 

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...