BEI dan Dompet Duafa Bidik 10 Juta Milenial Berwakaf di Pasar Modal

Nur Hana Putri Nabila
3 November 2023, 14:00
BEI dan Dompet Duafa Bidik 10 Juta Milenial Berwakaf di Pasar Modal
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/tom.
Pegawai melintas di pintu masuk Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (3/4/2023).

Demi menggaet kalangan milenial untuk berwakaf di pasar modal, Bursa Efek Indonesia menggandeng Dompet Dhuafa untuk menerbitkan instrumen sukuk wakaf yakni Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS).  

General Manager Wakaf Bobby P. Manullang menyebut akan menggaet 10 juta generasi milenial dalam lima tahun untuk bergabung ke dalam gerakan wakaf. 

Ada dua cara yang dilakukan Dompet Duafa, pertama menyelenggarakan wakaf first. Wakaf first itu adalah event wakaf yang memang secara khusus menyapa para milenial. Bentuknya macam-macam termasuk talk show. Kedua, kata Bobby, wakaf challenge yaitu melombakan konten-konten kreator bertajuk wakaf. Hingga saat ini, baru 151 ribu orang yang bergabung. 

Namun, Bobby ada beberapa tantangan yang dihadapi dalam pengembangan wakaf berbasis milenial ini. Pertama, sulit untuk mendapatkan sumber modal yang cukup untuk mengoptimalkan aset tetap yang sudah dimiliki saat ini karena pemahaman masyarakat tentang wakaf masih luas. Sebagian besar orang menganggap wakaf sebagai ibadah yang hanya bisa dilakukan oleh kalangan kaya. 

Tantangan kedua, kata Bobby, persepsi wakaf hanya efektif jika dilakukan dalam jumlah besar, sehingga orang merasa tidak pantas berwakaf dengan jumlah kecil, misalnya puluhan ribu rupiah. Ketiga adalah ketidakpedulian masyarakat terhadap wakaf, yang menyebabkan mereka menunda-nunda untuk berwakaf dengan alasan menunggu hingga menjadi kaya. 

Halaman:
Reporter: Nur Hana Putri Nabila
Editor: Lona Olavia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...