Saham ISAT, EXCL, hingga JSMR Menguat Saat IHSG Terkoreksi
Buat ringkasan dengan AI
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun ke 0,13% ke level 7.339 pada penutupan perdagangan hari ini, Kamis (22/2).
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham tercatat mencapai Rp 9,08 triliun dengan volume 17,04 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1,29 juta kali.
Sebanyak 297 saham menguat, 218 saham terkoreksi, dan 256 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 11.674,25 triliun.
Sementara bursa saham Asia seperti Nikkei 225 naik 2,19%. Hang Seng menguat 1,45%. Lalu Shanghai Composite naik 1,27% dan Straits Times terkerek 1,18%.
Berkebalikan dengan IHSG, sektor-sektor mayoritas berada di zona hijau pada perdagangan hari ini. Sektor infrastruktur naik 1,64% di antara sektor lainnya.
Adapun saham di sektor infrastruktur yang berada di zona hijau misalnya, PT Indosat Tbk (ISAT) naik 8,1% atau 10 poin menjadi Rp 10.675 per saham. Lalu PT XL Axiata Tbk (EXCL) naik 3,59% atau 80 poin ke posisi Rp 2.310 per saham. Serta PT Jasa Marga Tbk (JSMR) terkerek 2,69% atau 130 poin Rp 4.960 per saham.
Saham top gainers:
- PT Wir Asia Tbk (WIRG)
- PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR)
- PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL)
- PT Indosat Tbk (ISAT)
- PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG)
Saham top losers:
- PT Bukalapak.com Tbk (BUKA)
- PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM)
- PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
- PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY)
- PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)
