IHSG Sesi I Turun 0,8%, 4 Saham Perbankan BUMN Kompak Longsor
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merosot 64,39 poin atau 0,88% ke level 7.275 pada penutupan perdagangan sesi pertama hari ini, Jumat (23/2).
Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini mencapai Rp 4,39 triliun dengan volume 8,83 miliar saham dan frekuensi sebanyak 690.209 kali.
Sebanyak 186 saham menguat, 285 saham terkoreksi, dan 263 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini mencapai Rp 11.582 triliun.
Namun dari 11 sektor yang ada, sepuluh sektor sektor kompak merosot. Dipimpin oleh sektor perbankan yang anjlok 1,16%. Adapun saham di sektor perbankan yang berada di zona merah misalnya, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) jatuh 2,80% ke level Rp 6.075 per saham.
Tak hanya itu, saham pelat merah lainnya juga merosot yakni PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang tergelincir 1,41% ke level Rp 7.000. Kemudian PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) turun 1,26% ke level Rp 5.675 per saham dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) juga anjlok 4,04% ke level Rp 1.425 per lembar saham.
Di sisi lain, bursa saham Asia bergerak variatif. Indeks Hang Seng terkoreksi 0,24% dan Strait Times turun 1,32%. Sedangkan Shanghai Composite tumbuh tipis 0,02% dan Nikkei 225 stagnan.
Saham top gainers:
- PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR)
- PT Bukalapak.com Tbk (BUKA)
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO)
- PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
- PT Rukun Raharja Tbk (RAJA)
Saham top losers:
- PT Banj Negara Indonesia Tbk (BBNI)
- PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN)
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
- PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
- PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA)
