IHSG Sesi I Cetak Rekor Baru ke Level 7.811, Saham ADRO dan ADMR Menguat

12 September 2024, 12:29

ANTARA FOTO/Erlangga Bregas Prakoso/tom.

Pekerja melihat gawainya di dekat layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencetak rekor tertinggi atau all time high (ATH) pada penutupan perdagangan sesi pertama Kamis (12/9), melesat 0,65% ke level 7.811. Sebelumnya, IHSG ditutup dengan koreksi tipis pada Rabu (11/9), turun 0,01% ke level 7.760.

Kenaikan IHSG ini juga berdampak positif pada saham-saham terafiliasi konglomerat Garibaldi Thohir. PT Adaro Energy Tbk (ADRO) mengalami lonjakan signifikan, naik 12,50% menjadi Rp 3.960. Sementara itu, PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) turut menguat sebesar 1,97%, dengan harga saham mencapai Rp 1.295.

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan bahwa nilai transaksi saham pada siang ini mencapai Rp 8,25 triliun, dengan volume perdagangan mencapai 32,73 miliar saham dan frekuensi transaksi sebanyak 791.450 kali. Dari total saham yang diperdagangkan, sebanyak 308 saham mengalami penguatan, 249 saham mengalami koreksi, dan 226 saham tetap stabil tanpa perubahan harga.

Kapitalisasi pasar IHSG pada sesi pertama siang ini mencapai Rp 13.440 triliun, mencerminkan aktivitas perdagangan yang dinamis dan beragam di pasar saham.

Tak hanya itu dari sebelas sektor saham yang ada di BEI, delapan sektor terpantau menguat. Saham-saham teknologi mencatat kenaikan terbesar yakni 5,46%. Adapun sektor tersebut yang berada di zona hijau yakni PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) naik 3,57% ke level Rp 58 per lembar saham.

Di sisi lain, bursa saham Asia seluruhnya kompak naik. Indeks Hang Seng terangkat 1,13%, Nikkei melesat 3,34%, Shanghai Composite tumbuh 0,12%, dan Straits Times terapresiasi 0,43%.

Saham top gainers: