IHSG Sesi I Terkoreksi 1,11%, Sebelas Sektor Ambruk

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merosot 1,11% atau 80,94 poin ke level 7.206 pada penutupan perdagangan saham sesi pertama awal pekan ini, Senin (11/11). 

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham siang ini mencapai Rp 7,40 triliun dengan volume 13,36 miliar saham dan frekuensi sebanyak 907.661 kali. Sebanyak 152 saham menguat, 445 saham terkoreksi, dan 181 saham tidak bergerak. Adapun kapitalisasi pasar IHSG sesi pertama siang ini mencapai Rp 12.112 triliun.

Tak hanya itu dari sebelas sektor saham yang ada di BEI, sebelas sektor kompak merosot. Saham-saham properti mencatat penurunan terbesar mencapai 2,04%. Adapun sektor tersebut yang berada di zona merah yakni PT Ciputra Development Tbk (CTRA) anjlok 3,45% ke Rp 1.120 per lembar saham. 

Di sisi lain, bursa saham Asia bergerak variatif. Indeks Straits Times naik 0,13% dan Shanghai Composite terapresiasi 0,07%. Sebaliknya Hang Seng turun 1,75% dan Nikkei turun tipis 0,06%.

Saham top gainers:

• PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) naik 3,17% ke Rp 65
• PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) naik 10,22% ke Rp 496
• PT  Bumi Resources Tbk (BUMI) naik 9,45% ke Rp 139
• PT Petrosea Tbk (PTRO) naik 2,33% ke Rp 18.675
• PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) naik 1,94% ke Rp 525

Saham top losers:

• PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) turun 3,78% ke Rp 7.000
• PT Barito Pacific Tbk (BRPT) turun 3,75% ke Rp 905
• PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) turun 2,91% ke Rp 6.675
• PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) turun 2,35% ke Rp 3.740
• PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun 2,18% ke Rp 2.690