IHSG Merosot 0,49%, Saham ADRO Rontok Hingga 24,80%
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG turun 0,49% atau 35,42 poin ke level 7.210 pada penutupan perdagangan saham sesi pertama hari ini, Kamis (28/11).
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham siang ini mencapai Rp 5,76 triliun dengan volume 15,16 miliar saham dan frekuensi sebanyak 645.355 kali. Sebanyak 226 saham menguat, 318 saham terkoreksi, dan 239 saham tidak bergerak. Adapun kapitalisasi pasar IHSG sesi pertama siang ini mencapai Rp 12.164 triliun.
Tak hanya itu dari sebelas sektor saham yang ada di BEI, delapan sektor terpantau turun. Saham-saham energi mencatat penurunan terbesar mencapai 2,72%. Adapun sektor tersebut yang berada di zona merah yakni PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) anjlok 24,80%.
Di sisi lain, bursa saham Asia bergerak variatif. Indeks Nikkei naik 0,80%. Sementara Shanghai Composite terkoreksi 0,30% hingga Hang Seng tergelincir 1,51%.
Saham top gainers:
- PT Lima Dua Lima Tiga Tbk (LUCY)
- PT Inter Delta Tbk (INTD)
- PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA)
- PT Surya Citra Media Tbk (SCMA)
- PT Dunia Virtual Online Tbk (AREA)
Saham top losers:
- PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO)
- PT Arkora Hydro Tbk (ARKO)
- PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG)
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
- PT Rukun Raharja Tbk (RAJA)