IHSG Terkontraksi 0,22%, Saham BUMI hingga CUAN Melemah

Patricia Yashinta Desy Abigail
9 Januari 2025, 16:47
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup turun 0,22% ke level 7.064 pada Kamis (9/1).
ANTARA FOTO/Muhammad Ramdan/wpa.
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup turun 0,22% ke level 7.064 pada Kamis (9/1).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup turun 0,22% ke level 7.064 pada Kamis (9/1). Pilarmas Sekuritas menyampaikan risalah Bank Sentral AS The Fed yang menunjukan akan ada perlambatan pelonggaran kebijakan moneter di tengah inflasi diprediksi masih berlanjut. 

Para pejabat The Fed  khawatir tentang inflasi yang terus-menerus dan dampak potensial dari perubahan kebijakan perdagangan dan imigrasi di bawah pemerintahan Trump yang akan datang. The Fed juga mengisyaratkan bahwa mungkin sudah mendekati titik di mana akan tepat untuk memperlambat laju pelonggaran kebijakan. 

Selanjutnya, pasar juga memiliki pandangan terkait rilis data ekonomi Cina, dimana harga konsumen di Cina naik hanya 0,1% pada bulan Desember, kenaikan terendah dalam sembilan bulan, sementara harga produsen terus mengalami kontraksi selama 27 bulan berturut-turut. 

Data  ini menyoroti tekanan deflasi yang berpotensi meningkat di Cina, meskipun ada langkah-langkah dukungan moneter dan fiskal yang sedang berlangsung. 

“Sentimen pasar  semakin terbebani oleh laporan yang menunjukkan bahwa Trump sedang mempertimbangkan untuk mengumumkan keadaan darurat ekonomi nasional untuk membenarkan tarif yang luas pada sekutu dan musuh,” tulis Pilarmas Sekuritas dalam risetnya, Kamis (9/1).

Pada perdagangan hari ini, data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham tercatat mencapai Rp 7,86 triliun dengan volume 17,21 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1.159.042 kali.

Sebanyak 236 saham menguat, saham 350 terkoreksi, dan 221 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 12.385,57 triliun.

Saham top losers:
- PT Bank Artha Graha International Tbk (INPC)
- PT Bumi Resources Tbk (BUMI)
- PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN)
- PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS)
- PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG)

Saham top gainers:
- PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI)
- PT Sarimelati Kencana Tbk (PZZA)
- PT Indika Energy Tbk (INDY)
- PT Petrosea Tbk (PTRO)
- PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA)

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...